UNAIR NEWS – Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan membangun hubungan antar akademisi, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga kembali mengadakan Stovit Online Series. Dalam acara pada Sabtu (21/5/2022), FKG UNAIR mengundang Prof Hiroshi Ogawa DDS MDSc PhD dari Niigata University, dan Assoc Prof Akiko Kumagai DDS PhD dari Iwate Medical University untuk memaparkan ilmu dan pengalamannya dalam dunia kedokteran gigi.
Prof Hiroshi memaparkan strategi school-based fluoride mouth rinse (S-FMR) yang diterapkan di Jepang. S-FMR merupakan sarana pembelajaran anak tingkat sekolah dasar untuk berkumur dengan baik dan benar. “Melalui strategi ini, anak-anak diajarkan dan dibiasakan untuk berkumur tanpa menelan larutan sodium fluoride,” tuturnya dalam bahasa Inggris.
Program ini dirancang untuk mencegah penyakit karies yang berpotensi tinggi diderita anak usia empat hingga lima tahun. Implementasi program ini dinyatakan memiliki tingkat efektivitas yang tinggi, terbukti dari penurunan rata-rata indeks Decay, Missing, and Filling Teeth (DMF-T) pada tahun 1970 hingga 1987.
Beralih kepada materi selanjutnya, Prof Akiko dosen dari divisi odontologi forensik memaparkan kemampuan disaster victim investigation (DVI) yaitu identifikasi korban di situasi bencana. Dalam materi berjudul Dental Identification in Disaster : Lesson from Japan, ia menyebutkan bahwa keahlian identifikasi korban menjadi penting, utamanya pada negara rawan bencana seperti Jepang.
“Jepang merupakan negara yang rawan bencana gempa, tsunami, gunung berapi, dan lainnya, namun korban akibat bencana belum mampu diidentifikasi dengan maksimal karena kekurangan tenaga ahli yang memiliki keterampilan DVI,” jelas Prof Akiko.
Belajar dari itu, Jepang kini telah menggagas pelatihan praktik bencana dan proses DVI bagi mahasiswa kedokteran gigi. Sebagai salah satu negara yang rawan bencana, Indonesia juga dapat mengadaptasi keterampilan DVI dalam kasus-kasus identifikasi bencana.
Webinar yang dilangsungkan via Zoom dan livestream Youtube tersebut menarik antusias mahasiswa untuk melangsungkan tanya jawab pada sesi diskusi. Kegiatan Stovit Online Series diharap dapat memberikan sumber referensi, pengetahuan, sekaligus pengalaman di tingkat global bagi mahasiswa FKG UNAIR. (*)
Penulis : Stefanny Elly
Editor : Binti Q. Masruroh