UNAIR NEWS – Ksatria Airlangga kembali mengukir prestasi. Delapan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK UNAIR) yang menjadi delegasi dalam ajang Siriraj International Medical Microbiology, Parasitology, and Immunology Competition (SIMPIC) 2016 di Mahidol University, Bangkok, Thailand membawa pulang gelar juara dalam penghargaan kelompok serta medali di tingkat individu.
Di SIMPIC 2016 yang berlangsung pada 18-21 Maret ini, FK UNAIR mengirimkan dua tim yang masing-masing terdiri dari empat anggota delegasi. Tim pertama yang terdiri dari Alvin Saputra, Kharis Lazuardi, Nafis Audrey, dan Anas Jatikusuma yang meraih juara keempat (third runner up) serta tim kedua yang terdiri dari Winanda Denis Kurniawan, Winson Chuanardi, Boby Pratama Putra, dan Gideon Thurman Nababan yang mampu menembus babak semifinal.
Meskipun harus puas sebagai semifinalis, dua delegasi di tim kedua yakni Winanda Denis Kurniawan dan Winson Chuanardi mampu meraih penghargaan di tingkat individu. Di ajang yang tahun ini diikuti oleh 53 tim ini, Winanda meraih medali perak sedangkan Winson meraih medali perunggu.
“Target kami mendapatkan medali untuk individu dan juara untuk kelompok. Alhamdulillah keduanya dapat tercapai,” ujar Kharis Lazuardi.
Pencapaian ini, lanjut Kharis, bukan tanpa kerja keras. Bersama anggota delegasi lain, ia mempersiapkan diri untuk mengikuti ajang ini sejak bulan November tahun lalu. Mereka berlatih mengerjakan soal-soal yang diujikan dalam SIMPIC serta mengikuti pembinaan dari para dosen FK UNAIR yang ahli dalam bidang mikrobiologi, parasitologi, dan imunologi.
“SIMPIC 2016 merupakan pengalaman yang tak terlupakan bagi kami. Kami mendapat knowledge, friendship, and culture di ajang ini,” pungkas Kharis sambil berharap delegasi tahun depan akan kembalui meneruskan prestasi yang diukir tahun ini.
FK UNAIR boleh dikatakan memang memiliki tradisi juara dalam ajang ini. Tahun lalu, delegasi FK UNAIR yang terdiri dari Nadhya Nur Fitri, Hening Tahniatul, Caesario Tri Prasetyo dan Erika Hokky Djakaria meraih juara kedua di ajang SIMPIC ini. (*)
Penulis : Yeano Andhika