Universitas Airlangga Official Website

UNAIR Siap Kolaborasi dengan Mahidol University dalam Bidang Teknik Rekayasa Medis

Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Universitas Airlangga dan Mahidol University. (Foto: PKIP UNAIR)

UNAIR NEWS – Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Universitas Airlangga dan Mahidol University Thailand bertempatkan di Ruang Sidang Pleno Balairua, Kantor Manajemen Kampus MERR-C. Pertemuan pada Kamis (4/5/2023) itu menghadirkan Prof Dr Mohammad Nasih SE MT Ak selaku rektor beserta jajaran Civitas Akademika UNAIR, sekaligus Prof Banchong Mahisavariya selaku presiden Mahidol University dan jajarannya.

Dalam pertemuan itu, jajaran pimpinan dari kedua universitas membahas potensi kerjasama khususnya dalam bidang teknik rekayasa medis. Pidato sambutan oleh masing-masing pimpinan universitas membuka acara yang sekaligus menjadi langkah awal kerjasama bagi kedua pihak itu.

“UNAIR sangat terbuka dan mendukung adanya kolaborasi ini. Hal itu karena mahasiswa dari kedua universitas akan mendapatkan pengalaman belajar lebih luas di masa depan. Selain itu, kolaborasi ini juga mendorong staf pengajar dan akademisi untuk bekerja sama. Hal itu baik dalam riset maupun penelitian,” terang Prof Nasih dalam sambutannya.

Selanjutnya, acara berlanjut dengan sesi diskusi yang dipimpin oleh Iman Harymawan PhD selaku direktur dari Airlangga Global Engagement. Diskusi itu membahas tentang potensi mobilisasi mahasiswa dan staf di bidang terapi fisik atau teknik rekayasa, termasuk program studi akselerasi pengajar, penggabungan gelar, dan masih banyak lagi. Selanjutnya, pembahasan tentang potensi kerjasama di bidang teknik rekayasa medis yang meliputi pengkajian tentang antarmuka komputer untuk otak, sistem pengiriman obat, magnetisme, penggambaran retina, kraft lignin, serta telerehabilitasi. 

“Harapannya, kolaborasi yang terbentuk dari nota kesepahaman ini akan bermanfaat. Tidak hanya dalam lingkup universitas namun juga kedua negara yakni Indonesia dan Thailand,” ungkap Prof Banchong Mahisavariya.

Acara penandatanganan nota kesepahaman itu menjadi penanda kerjasama global yang erat dan berdampak positif. Pada akhir acara, kedua universitas saling memberikan cenderamata yang sekaligus menutup acara hari itu. 

Penulis: Widiasih Fatmarani

Editor: Nuri Hermawan