UNAIR NEWS – Prestasi membanggakan kembali Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Taekwondo Universitas Airlangga (UNAIR) torehkan. Kali ini Adji Aisy Tavania Zahra, salah satu anggota UKM Taekwondo UNAIR berhasil menjuarai Kyorugi Senior Prestasi Female Under 49 KG di kejuaraan 2nd UPY National Taekwondo Championship 2023.
Ara sapaan akrab Zahra ini mengaku sempat mengalami beberapa kendala. Kendala tersebut terutama saat sebelum berangkat mengikuti kejuaraan. “H-2 sebelum keberangkatan, banyak hal yang terjadi. Salah satunya, kakiku sempat mengalami cedera. Persiapannya juga sangat mepet,” ungkap Ara pada Kamis (20/7/2023) kepada UNAIR NEWS.
Untuk menjadi juara, sambung Ara, ia mengaku sangat mengikuti kiat-kiat dan arahan yang pelatih berikan kepadanya. Ia juga menuturkan bahwa sebelumnya telah terbiasa dengan latihan poomsae. Hal ini membuatnya merasa kurang di bagian teknik kyorugi.
“Aku biasanya latihan poomsae. Dari segi teknik kyorugi jelas rasanya masih kurang. Nah, dari sana aku berpikir harus pintar-pintar atur strategi. Kiat-kiatnya sendiri menurutku harus niat, tekun dan yang paling penting adalah percaya diri dan jangan takut mencoba,” tambahnya.
Pengalaman Pertama
Menjadi pengalaman pertama membawa nama UNAIR, ia mengatakan bersyukur atas capaian yang telah ia dapat. Ia juga menganggap itu sebagai balasan atas hal-hal berat yang telah ia lalui sebelumnya. “Waktu tahu menang benar-benar kerasa, oh, mungkin ini balasan dari hari-hari berat yang aku lalui kemarin. Sangat bersyukur dan berterima kasih kepada sabeum, pelatih, dan teman-teman semuanya yang sudah memberikan semangat dari awal,” ucapnya.
Dalam hal ini, Ara turut mengungkapkan beberapa harapannya untuk ke depan. “Untuk harapan, semoga kedepannya tim taekwondo UNAIR bisa mencetak atlet-atlet terbaik yang berprestasi di kejuaraan mendatang,” ungkap Ara pada Jumat (21/7/2023).
Selain Ara, terdapat tujuh orang dari kontingen UNAIR yang turut serta berhasil memboyong medali dalam kompetisi tersebut. Mereka adalah Irene Rahmawati, medali perak; Renita Ayu Nur Rosyid, medali perak; Shaka Nasga Mahendra, medali perak, Syasya Nadia Rahmah, medali perak; Vanella Putri, medali perak; Agustina Dwi Cahyani, medali perunggu; Noval Arista Pradana, medali perunggu.
Penulis: Tia Restutika
Editor: Nuri Hermawan