UNAIR NEWS- Departemen Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP),Universitas Airlangga (UNAIR) menggelar kuliah tamu membahas tentang potensi karir di bidang Non-Government Organization (NGO). Kuliah tamu menghadirkan narasumber praktisi dari PLAN International. Acara berlangsung secara daring melalui platform Zoom pada Kamis (16/11/2023).
Dyah Anikasari M Si, Grants Manager di Plan International sebagai narasumber. Dyah, sapaan akrabnya, menjelaskan jika saat ini peluang karir di bidang komunikasi pemberdayaan cukup menjanjikan. Hal ini sejalan dengan gencarnya kampanye pembangunan berkelanjutan.
“NGO hadir sebagai salah satu wadah gerakan aktivisme menyuarakan isu dan permasalahan masyarakat yang ada,” jelasnya.
Kemampuan Komunikasi
Berbagai role dalam project di NGO memerlukan kemampuan komunikasi yang adaptif. Dyah menuturkan dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi sebuah kampanye memerlukan kemampuan komunikasi yang kompeten. Selain itu, NGO juga memerlukan publikasi di setiap program. Tujuannya agar informasi tersebut bisa tersampaikan dengan baik ke masyarakat.
“Setiap posisi di NGO membutuhkan skill komunikasi secara dasar hingga kompleks dalam mengelaborasi di setiap project,” ucapnya.
Strategi Komunikasi
Penyusunan program kerja tentunya memerlukan strategi pendekatan yang tepat sasaran untuk bisa menjangkau publik. Dyah menuturkan pentingnya analisa mendalam dan kritis akan berdampak pada output yang tercapai. Analisa tersebut mencakup berbagai lingkup.
“Strategi yang matang akan berdampak pada proses advokasi program kerja, sehingga perlu analisa dan perencanaan yang spesifik di setiap program,” jelasnya.
Jejaring Relasi
Dyah mengungkapkan dalam menjalankan advokasi programnya, NGO membutuhkan mitra dalam pelaksanaan. Terutama dari sektor stakeholder sebagai pihak pemangku kepentingan. Dalam merencanakan program, NGO tidak lepas dari rencana program kerja yang pemerintah canangkan. Tujuannya agar setiap program NGO dan pemerintah dapat berjalan beriringan.
“Penyesuaian program kerja dengan pemerintah penting dilakukan. Pemerintah mempunyai kewenangan dalam maintain program kerja yang sudah berjalan,” pungkasnya.
Penulis: Satriyani Dewi Astuti
Editor: Nuri Hermawan