UNAIR NEWS – Airlangga Global Engagement (AGE) bersama Institut Français Indonesia (IFI) berkolaborasi menyelenggarakan info-session bertajuk Study in French with Various Scholarship Schemes (IISMA, LPDP & France Excellence). Acara itu berlangsung pada Kamis (1/2/2024) melalui Zoom Meeting.
Melalui kegiatan itu, mahasiswa mendapatkan informasi komprehensif mengenai peluang beasiswa dan mobilitas yang ada di Prancis. Informasi tersebut disampaikan oleh Gema Akbar Pratama selaku Deputy Attache for University Cooperation, Institut Français Indonesia.
“Sebelum mendalami informasi mengenai beasiswa, kita perlu berkenalan lebih dahulu dengan Campus France Indonesia. Sebab teman-teman akan banyak berinteraksi dengan rekan dari Campus France ketika menjalankan studi di Prancis,” tuturnya.
Campus France merupakan salah satu badan resmi di bawah pemerintah Prancis yang memiliki tugas utama mendampingi pelajar yang menjalani studi di Prancis. Mulai dari pendampingan dalam memilih program studi, mendaftar ke universitas, pengurusan visa pelajar, hingga persiapan keberangkatan.
LPDP
Tahun ini, Campus France dan LPDP mengeluarkan program beasiswa kolaborasi, yakni Beasiswa Prioritas LPDP – Campus France. Beasiswa tersebut menawarkan 27 universitas terbaik di Prancis yang eligible dan memiliki 52 program studi yang pembelajarannya menggunakan bahasa Inggris.
“52 program studi berbahasa Inggris itu terbagi ke dalam 12 bidang prioritas yang bermanfaat untuk pembangunan Indonesia. Kami dan LPDP merasa bahwa penting untuk memberangkatkan pelajar Indonesia yang ahli bidang itu supaya bisa menjadi penerus generasi bangsa Indonesia,” jelas Gema.
Pembukaan pendaftaran beasiswa kolaborasi tersebut dari tanggal 11 Januari – 12 Februari 2024. Karena itu, Gema mengajak alumni UNAIR yang tertarik melanjutkan studi ke Prancis untuk segera mendaftar karena sedang dalam periode pendaftaran.
IISMA
Prancis merupakan negara di Eropa yang paling banyak pilihan universitasnya dalam IISMA 2024. Pada IISMA Undergraduate, ada 3 universitas yang dapat dipilih yakni Sciences Po, Université Aix-Marseille, dan Université Caen Normandie. Sebagai tambahan, Université Caen Normandie sudah terbiasa menyambut mahasiswa Indonesia di lingkungan universitas mereka.
“Banyak orang Indonesia yang berkuliah di sini, terutama yang ingin belajar bahasa Prancis langsung di negaranya,” ungkapnya.
Selain itu, tambahnya, juga terdapat 6 universitas untuk IISMA Vokasi. Di antaranya, Institut Polytechnique UniLaSalle, Université Polytechnique Hauts-de-France, Université de la Réunion, L’Ecole de design Nantes Atlantique, École Supérieure du Bois, dan Ecole des Arts Culinaires.
France Excellence Scholarships
Pada dasarnya, biaya studi international student yang berkuliah di universitas negeri di Prancis telah disubsidi secara otomatis oleh pemerintah Prancis tanpa beasiswa. Dengan demikian, beasiswa ini menutupi biaya yang belum tersubsidi, seperti tiket pesawat, prosedur visa, akses terhadap asrama universitas, biaya partisipasi kampus, dan biaya hidup.
Di Prancis, sulit mendapatkan asrama universitas karena pemerintah mengutamakan penerima beasiswa terlebih dahulu sebelum akhirnya diberikan pada mahasiswa umum. Namun, penerima beasiswa ini akan dapat akses prioritas asrama dengan mudah. Dengan kata lain, tegas Gema, beasiswa ini menawarkan banyak keuntungan.
Penulis: Fath Tazkya Ernest Jamila
Editor: Nuri Hermawan
Baca Juga: AGE UNAIR Bersama KBRI Abu Dhabi Berikan Pembekalan Penerima Beasiswa IISMA