UNAIR NEWS – Siap berlaga, Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin (FTMM) Universitas Airlangga (UNAIR) resmi melepas tim Rasena. Kali ini, tim kebanggaan FTMM UNAIR itu akan berlaga dalam ajang Kompetisi Mobil Hemat Energi (KMHE) pada Rabu (2/10/2024). Nantinya, final KMHE akan berlangsung pada Minggu-Kamis (6-10/10/2024) di Sirkuit Carnaval Ancol Jakarta.
Seremonial pelepasan tim Rasena berlangsung di Ruang Rapat Lt. 10 Gedung Nano Kampus MERR-C UNAIR. Selain seluruh tim Rasena, hadir pula Wakil Dekan 1 FTMM, Prof Dr Nimatuzahroh Dra dan Pembina Rasena, Dr Agus Mukhlisin ST MT. Pelaksanaan seremonial meliputi pelaporan progress persiapan Rasena serta iringan doa bersama.
“(Fakultas, Red) sangat mendukung kami. Kemudian, kami juga mendapatkan doa dari Bu Ni’mah supaya tahun ini dapat memperoleh hasil yang maksimal dan terbaik,” ungkap Angelline Maharani. Angelline adalah perwakilan Administration and Finance Rasena ketika diawancarai UNAIR NEWS menjelang keberangkatannya ke Jakarta pada Kamis (3/10/2024).
Tentang KMHE
KMHE merupakan ajang bergengsi tahunan di bidang kendaraan irit listrik tingkat nasional. Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) Pusat Prestasi Nasional menyelenggarakan acara ini di bawah naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud-Ristek) Republik Indonesia.
Dalam ajang ini, tim mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia akan bersaing untuk merancang kendaraan hemat energi yang ramah lingkungan. Farah Sitti R M yang juga merupakan bagian dari divisi Administration and Finance Rasena menceritakan bahwa ini adalah kali pertama Rasena mengikuti Final KMHE. Untuk itu, Rasena telah mempersiapkan diri untuk berlomba sejak bulan Mei 2024.
“Kami telah menempuh seleksi administrasi, seleksi laporan desain kendaraan. Terakhir itu ada video technical inspection sebagai penentu kami untuk berangkat (ke babak final, Red),” jelas Farah ketika wawancara bersamaan dengan Angelline.
Rasena untuk Juara
Menambahkan keterangan kedua rekannya, Rifqi Bagus Estiawan dari divisi Mechanical mengatakan bahwa Rama Eco merupakan versi mutakhir dari mobil generasi pertamanya RAMA (Rasena Pertama). Mobil ini digadang-gadang lebih efisien dan hemat energi dari versi sebelumnya.
Mengingat kegagalan pada seleksi administrasi tahun sebelumnya, Rasena mengaku optimis dan bangga dapat berkompetisi dalam final KMHE tahun ini. “Ketika pengumuman finalis kita semua tentunya senang dan bersyukur karena bisa berlaga sejauh ini,” lanjut Rifqi.
Selain memperoleh kemenangan, Rasena berharap dapat memperoleh dukungan lebih banyak dari segala pihak. Khususnya dari UNAIR terkait fasilitas yang lebih mutakhir supaya dapat mencetak lebih banyak prestasi bagi almamater tercinta di masa mendatang.
Penulis: Zahwa Sabiila Ilman Ramadhani
Editor: Yulia Rahmawati