Universitas Airlangga Official Website

Wisuda di UNAIR, Kepala Bakomstra Demokrat Tekankan Pentingnya Kepemimpinan Transformasional

Herzaky Mahendra Putra (pertama dari kanan) berfoto bersama AHY dan jajaran pimpinan (foto: PKIP)

UNAIR NEWS – Universitas Airlangga (UNAIR) menggelar prosesi Wisuda ke-245 pada Minggu (22/12/2024) di Airlangga Convention Center (ACC), Kampus MERR-C, UNAIR. Pada kelulusan ini, Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra resmi menyandang gelar Doktor. Ia lulus dari Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Sekolah Pascasarjana UNAIR, dengan predikat Cumlaude.

Dalam sesi wawancara, Herzaky mengatakan bahwa suasana pembelajaran di UNAIR sangat mendukung mahasiswa yang harus membagi waktu antara kuliah dan pekerjaan. “Alhamdulillah, bisa melalui proses yang cukup intens selama tiga tahun, ya. Tapi yang pasti di UNAIR ini saya bisa belajar banyak, bisa dapat tambahan ilmu, pengalaman, dan pemahaman,” ucap Herzaky dengan penuh haru. 

Herzaky menyelesaikan studinya dengan disertasi yang berjudul Pengaruh Kepemimpinan Transformasional, Lingkungan Kerja, dan Komitmen Terhadap Decision To Stay yang Dimediasi Oleh Intention To Stay pada Partai Demokrat di Indonesia Pasca Penolakan Pengesahan KLB Ilegal oleh Kemenkumham. Penelitian ini ia lakukan dalam konteks partai politik, khususnya Partai Demokrat, untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi loyalitas kader di tengah situasi politik yang bergejolak.  

Penelitian ini menemukan bahwa kepemimpinan transformasional memiliki pengaruh signifikan terhadap Decision to Stay serta pengaruh mediasi Intention to Stay. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono di Partai Demokrat (AHY) bukanlah otoriter. Melainkan memberi ruang bagi kader untuk merenungkan keputusan masing-masing.  

“Kepemimpinan transformasional dari seorang pemimpin, seperti AHY memiliki pengaruh besar terhadap loyalitas kader. Hal ini menunjukkan bahwa kepemimpinan yang baik adalah kepemimpinan yang tidak otoriter, tetapi memberikan ruang bagi individu untuk meresapi dan memahami setiap arahan,” jelas Kepala Bakomstra Demokrat itu. 

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa organisasi bisa tetap stabil meskipun menghadapi masalah, asalkan pemimpinnya mampu memberikan semangat dan kepercayaan kepada anggotanya. Herzaky juga menegaskan bahwa partai politik memainkan peran penting dalam membentuk pemimpin masa depan Indonesia.

Di akhir, Herzaky memberikan pesan semangat kepada sesama lulusan dan mahasiswa UNAIR untuk terus berjuang dan konsisten.  “Perjuangan ini pasti akan ada akhirnya. Kalau tidak dimulai, tidak akan pernah selesai. Jadi lebih baik segera mulai agar segera berakhir,” tutupnya. Dengan keberhasilan ini, Herzaky membuktikan bahwa meraih gelar doktor di tengah kesibukan yang padat bukanlah hal yang mustahil. 

Penulis: Anggun Latifatunisa

Editor: Edwin Fatahuddin