UNAIR NEWS – Empat Mahasiswa dan tiga dosen Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin (FTMM) Universitas Airlangga (UNAIR) mengikuti student outbound di Thailand. Student outbound itu berlangsung pada Kamis (19/12/2024) di College of Biomedical Engineering, Rangsit University, Thailand.
Perwakilan FTMM UNAIR yang hadir dalam kegiatan itu adalah Dr Prihartini Widiyanti drg MKes SBio CCD, Rizki Putra Prastio SSi MT, dan Amila Sofiah ST MT. Sementara itu, mahasiswa yang turut serta adalah Faatih Sabiil An Najaah, Christopher Geoffrey, Arfandi Qurrata’ain, dan Brendan Muhammad Subhan. “Kegiatan ini bertujuan mempererat hubungan akademik sekaligus membuka peluang kolaborasi di bidang pendidikan dan riset internasional,” jelas Brendan, salah satu peserta kegiatan itu.
Studi Banding, Perkenalkan Kampus Masing-Masing
Dalam kesempatan ini, UNAIR dan Rangsit University melakukan studi banding dengan memperkenalkan program unggulan serta inovasi dari masing-masing universitas. Selain itu, College of Biomedical Engineering Rangsit University juga memperkenalkan sejarah kampusnya.

Delegasi FTMM juga turut memperkenalkan UNAIR sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia. Selain itu, delegasi juga mengenalkan bahwa FTMM berfokus pada pengembangan ilmu pengetahuan di bidang teknologi inovatif dan multidisiplin. Selanjutnya, perwakilan dari kedua institusi saling berbagi pengalaman mengenai perkuliahan dan penelitian yang sedang berlangsung.
Lebih lanjut, delegasi UNAIR itu juga mengikuti campus tour di gedung College of Biomedical Engineering. Tur ini mencakup kunjungan ke laboratorium material, laboratorium robotik untuk bidang kesehatan, laboratorium instrumentasi medis, ruang riset organisasi mahasiswa AI dan robotik, serta laboratorium teknologi biomedis lainnya. “Tur ini memberikan gambaran langsung mengenai fasilitas dan teknologi mutakhir yang dimiliki Rangsit University,” ujar Brendan.
Dalam kegiatan itu, mahasiswa dari kedua institusi juga melakukan mini seminar untuk mempresentasikan dan mendiskusikan proyek riset yang sedang mereka kerjakan. “Seminar ini menjadi momen pertukaran ide dan inovasi yang inspiratif, sekaligus memperkuat relasi antar mahasiswa,” lanjutnya.
Komitmen Kolaborasi
Selain studi banding dan campus tour, diskusi lebih mendalam mengenai peluang kerja sama pada program internasional menjadi salah satu agenda utama. Harapannya, kerja sama ini dapat membuka pintu bagi kolaborasi di bidang pendidikan dan riset antara FTMM UNAIR dan Rangsit University.
Ketua Departemen Teknik FTMM UNAIR Dr Prihartini Widiyanti drg MKes SBio CCD menyampaikan harapan dan komitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memperluas kesempatan. Terutama bagi mahasiswa untuk mengembangkan potensi mereka di tingkat internasional.
“Harapannya, kolaborasi yang terjalin antara Universitas Airlangga dan Rangsit University dapat terus berkembang di masa depan. Sehingga, kolaborasi ini tidak hanya mempererat hubungan antar kedua institusi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa FTMM Universitas Airlangga untuk melanjutkan studi mereka di Rangsit University,” pungkasnya.
Penulis: Faatih Sabiil An Najaah
Editor: Yulia Rohmawati