Universitas Airlangga Official Website

Webinar AEC DPKKA Bagikan Strategi Konten Viral

Penyampaian materi oleh Nabila Aisyah pada webinar Airlangga Entrepreneur Club. (Foto: Istimewa)
Penyampaian materi oleh Nabila Aisyah pada webinar Airlangga Entrepreneur Club. (Foto: Istimewa)

UNAIR NEWS – Guna membekali mahasiswa dalam berbisnis, Direktorat Pengembangan Karir, Inkubasi Kewirausahaan, dan Alumni (DPKKA) Universitas Airlangga (UNAIR) kembali menggelar Webinar Airlangga Entrepreneur Club (AEC). Webinar terkait strategi konten viral ini bertajuk How to Get More Viral Content that Engages Your Target Market dan berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting pada Rabu (19/2/2025). 

Dalam kesempatan ini, DPKKA UNAIR menghadirkan narasumber tunggal yaitu Nabila Aisyah. Ia adalah alumni UNAIR yang berkiprah sebagai Digital Marketing dan Brand Activation. Hadir pula Kasi Kewirausahaan DPPKA UNAIR Yanuar Nugroho SE MSc Ak CA untuk memberi sambutan pembuka. 

“Semoga nanti (webinar ini) dapat memberikan banyak kebermanfaatan khususnya untuk adik-adik mahasiswa di sini yang sudah menekuni dunia wirausaha saat masih berada di bangku perkuliahan. Tentu untuk nanti konten-kontennya menjadi viral, bisa menjadi trending topik, juga nantinya dapat mengikat calon-calon pembeli maupun pembeli yang sudah ada tetap terus sustainability,” ucap Yanuar.

Lebih lanjut, Nabila menjelaskan tentang Content Marketing Funnel. Content Marketing Funnel adalah strategi pemasaran yang membimbing audiens dari mengenal merek hingga menjadi pelanggan melalui konten. Content Marketing Funnel ini memiliki tiga tahapan, yaitu Awareness (Top of Funnel atau ToFu), Relationship (Middle of Funnel atau MoFu), dan Conversion (Bottom of Funnel atau BoFu). 

Pada tahap Awareness, pebisnis perlu merancang konten yang menarik dan informatif untuk menjangkau sebanyak mungkin audiens. Kemudian, tahap Relationship, dalam tahapan ini audiens mulai membangun keterikatan dengan produk, seperti mengikuti media sosial penjual produk. Sehingga perlu adanya konten yang menjelaskan produk lebih dalam. Terakhir, Conversion, mengarah pada konten yang mendorong audiens untuk mengambil tindakan, seperti melakukan pembelian atau mencoba produk.

Alumni Fakultas Vokasi UNAIR itu menegaskan bahwa setiap konten dalam tahapan Content Marketing Funnel harus menggunakan Search Engine Optimization (SEO). “Biasanya SEO ini digunakan untuk optimalisasi sebuah website ataupun blog di Google. Gimana cara menaikkan tracking biar orang bisa tahu website kita. Kini, di media sosial juga menggunakan SEO untuk mengoptimalkan pencarian, hal ini berfokus pada penggunaan keyword,” jelasnya.

Selain strategi pemasaran, Nabila juga membagikan tips penting dalam membuat konten viral, termasuk penyesuaian konten dan platform. “Di Facebook itu bisa menerima konten yang receh jadi kita cuma main-main hook yang kontroversial itu bisa jadi kita viral. Kalau di Instagram memperhatikan estetika yang membuat konten itu enak dipandang,” ujarnya.

Pada akhir, Nabila berpesan kepada calon pebisnis untuk aktif berdiskusi dan bertukar ide dengan rekan kerja. “Dengan diskusi bersama rekan kerja juga mengikuti webinar dapat membuka wawasan ataupun mentrigger temen-teman untuk akhirnya bisa lebih kreatif memikirkan formula-formula konten apa yang akan dibuat,” tutupnya.

Penulis: Selly Imeldha

Editor: Edwin Fatahuddin