Universitas Airlangga Official Website

FIB Terima Kunjungan Prodi Pendidikan Sejarah UNEJ

FIB NEWSFakultas Ilmu Budaya, Universitas Airlangga (FIB UNAIR) menerima kunjungan studi banding dari Program Studi (Prodi) Pendidikan Sejarah Universitas Jember (UNEJ) pada Selasa, 27 Mei 2025. Kunjungan ini merupakan bentuk kerja sama akademik dan pengembangan kelembagaan antar dua institusi pendidikan tinggi yang bergerak dalam bidang sejarah dan kebudayaan.

Rombongan dari Universitas Jember diterima langsung oleh Dekan FIB UNAIR, Purnawan Basundoro, didampingi oleh Sekretaris Program Studi Ilmu Sejarah, Ikhsan Rosyid Mujahidul Anwari, M.Hum., serta dosen-dosen Prodi Ilmu Sejarah. Turut hadir pula para kepala subbagian dari berbagai unit kerja di lingkungan FIB UNAIR.

Dalam sambutannya, Koordinator Prodi Pendidikan Sejarah UNEJ, Akhmad Ryan Pratama, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan oleh pihak FIB UNAIR. Akhmad Ryan yang juga merupakan alumnus Prodi Ilmu Sejarah UNAIR ini menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk menggali informasi dan bertukar pengalaman terkait pelaksanaan kegiatan akademik, kemahasiswaan, serta pengelolaan sarana dan prasarana yang ada di FIB UNAIR.

Selama kunjungan berlangsung, rombongan dari Prodi Pendidikan Sejarah Universitas Jember aktif berdiskusi dan mengajukan berbagai pertanyaan seputar pengelolaan program studi. Beberapa topik yang menjadi perhatian dalam diskusi antara lain adalah proses pengajuan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) yang dilakukan oleh dosen di FIB UNAIR, penerapan skripsi alternatif sebagai salah satu bentuk tugas akhir bagi mahasiswa, serta pembagian tugas dan fungsi tenaga kependidikan dalam mendukung kegiatan akademik.

Selain itu, rombongan juga tertarik untuk mengetahui lebih lanjut mengenai struktur kurikulum yang diterapkan oleh Prodi Ilmu Sejarah FIB UNAIR, terutama dalam hal penyesuaian kurikulum dengan kebutuhan dunia kerja dan perkembangan keilmuan.

Kegiatan studi banding ini tidak hanya menjadi ajang tukar informasi, tetapi juga mempererat hubungan antar perguruan tinggi, khususnya antara Universitas Airlangga dan Universitas Jember. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan terjadi sinergi positif yang dapat mendorong peningkatan mutu pendidikan dan pelayanan akademik di masing-masing institusi. Dekan FIB UNAIR juga berharap ke depan apabila ada program penelitian terkait dengan Budaya Pandalungan misalnya, dapat berkolaborasi dengan Prodi Pendidikan Sejarah Universitas Jember.

Kunjungan ditutup dengan sesi foto bersama dan penyerahan cendera mata sebagai simbol persahabatan dan kolaborasi antara kedua institusi. FIB UNAIR menyambut baik kegiatan semacam ini dan terbuka untuk terus menjalin kerja sama strategis dengan berbagai perguruan tinggi di Indonesia demi kemajuan dunia pendidikan.

Kegiatan ini mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 17, yaitu partnership for the goals.