UNAIR NEWS – Farewell Party merupakan kegiatan Himpunan Mahasiswa Kesehatan Masyarakat atau Banyuwangi Public Health Association (B-PHA) Sekolah Ilmu Kesehatan dan Ilmu Alam (SIKIA) Universitas Airlangga.
Program kerja milik Biro Human Resource Development (HRD) atau sebagai program kerja akhir tahun kepengurusan setiap periode, kini telah sukses dilaksanakan pada Jumat (09/12/2022) di Deli Lounge Banyuwangi menggunakan konsep black and white.
Rifka Pramudia Wardani atau yang akrab dengan sapaan Rifka, merupakan anggota dari biro HRD B-PHA sekaligus menjadi master of ceremony pada kegiatan farewell party. Mahasiswa Kesehatan Masyarakat SIKIA tersebut mengatakan bahwa tujuan diselenggarakan farewell party B-PHA adalah sebagai bentuk ucapan terimakasih kepada seluruh pengurus B-PHA yang telah memberikan kontribusi ide, waktu, dan tenaga selama masa kepengurusan.
Selain itu, Rifka menjelaskan bahwa terdapat pengumuman dua kategori menarik pada rangkaian kegiatan Farewell, hal tersebut sebagai bentuk apresiasi atau awarding kepada pengurus B-PHA selama satu periode. Berdasarkan dari hasil akumulasi Monitoring dan Evaluasi (Monev) inilah yang menjadi penentu dari diumumkannya best staff of the year dan best upper of the year.
“Aku sebagai salah satu panitia dalam penyelenggaraan Farewell party B-PHA 2022, sangat bangga atas kinerja temen-temen HRD yang sudah membuat konsep dengan sangat menarik dan tentunya suatu kebahagiaan untuk kami juga biro HRD dengan kepuasaan semua pengurus B-PHA dengan rangkaian acaranya,” ujarnya.
Guntur A Gama selaku wakil ketua BP-HA 2021/2022 mengungkapkan kesan pesan terakhirnya untuk kepengurusan periode periode ini. “Kesannya itu banyak program kerja yang sudah dibuat dengan sistem offline sehingga dapat memberikan banyak pengalaman dan kenangan selama mengikuti organisasi di satu periode ini. Pesan untuk periode tahun ini yaitu jangan jadikan masa lalu sebagai pengalaman yang tidak ingin diulang akan tetapi coba jadikan bahan pembelajaran sebagai perbaikan kedepannya,” jelasnya.
Tak hanya itu, Guntur juga berharap pada periode selanjutnya. “Cukup dibuat nyaman dan enjoy dalam satu periode kepengurusan karena dari situ bisa ditentukan apakah dalam mengikuti organisasi itu menyenangkan atau tidak,” pungkasnya.
Penulis: Midory Autake
Editor: Nuri Hermawan