UNAIR NEWS – Program Studi (Prodi) Akuakultur Fakultas Ilmu Kesehatan dan Ilmu Alam (FIKKIA) Banyuwangi resmi mendapatkan predikat akreditasi “UNGGUL” dari BAN-PT. Capaian tersebut tertuang dalam SK BAN-PT Nomor 4698/SK/BAN-PT/Ak/S/XI/2023 yang merupakan bentuk peningkatan reakreditasi dari lima tahun sebelumnya. Capaian itu menjadikan Akuakultur menjadi program studi kedua pada fakultas ke-17 Universitas Airlangga (UNAIR) yang telah terakreditasi maksimum.
Koordinator Program Studi Akuakultur FIKKIA Darmawan Setia Budi SPi MSi menyebut raihan unggul tersebut menunjukkan bahwa PS Akuakultur telah mencapai standar tertinggi yang telah ditetapkan secara nasional oleh BAN-PT. Hal itu dapat tercapai karena Akuakultur FIKKIA UNAIR telah memenuhi standar unggul dalam semua aspek. Seperti tata pamong, SDM, kerja sama, kurikulum, kemahasiswaan, sarana dan prasarana, penelitian, pengabdian masyarakat, dan luaran pendidikan.
“Secara personal, bagi saya. hal ini sangat berarti. Tentunya tak lepas dari kerja keras semua pihak yang terkait. Yaitu, seluruh civitas PS akuakultur, baik mahasiswa ataupun dosen serta jajaran manajemen (tenaga kependidikan, Red) dan pimpinan FIKKIA,” katanya.
Peningkatan Mutu Pendidikan
Peningkatan status akreditasi dari B ke Unggul tentu akan selaras dengan peningkatan mutu pendidikan. Prodi Akuakultur dan FIKKIA berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja agar mutu pendidikan yang unggul bisa senantiasa tercapai. Termasuk dalam pengembangan kualitas mahasiswa lewat pengambangan dan penerapan standar akademik.
“Selain itu, mahasiswa harus menyesuaikan. Karena, standar penilaian akademik juga pasti meningkat,” tuturnya.
Dengan lokasi kampus berada di Banyuwangi, Darmawan menyebut pengembangan prodi akuakultur adalah memperkuat segala lini bidang keilmuan seperti bidang sistem dan teknologi akuakultur serta manajemen lingkungan akuatik. Kemudian nutrisi ikan, genetika dan reproduksi ikan, dan manajemen Kesehatan ikan.
Siap Membangun Perikanan Indonesia
Darmawan menuturkan siap membangun ekosistem perikanan nasional menjadi lebih maju lewat produk lulusan dan inovasi yang siap dikembangkan bersama. Terlebih dengan menjalankan implementasi program Merdeka Belajar yang digagas Kemendikbud Ristek sebagai bagian pendidikan akademik maupun non-akademik FIKKIA UNAIR.
“Harapan kami status akreditasi unggul dapat menjadikan Akuakultur semakin terdepan dalam membangun perikanan Indonesia secara umum dengan menghasilkan berbagai inovasi dan teknologi serta menghasilkan lulusan yang berkualitas,” harapnya.
Penulis: Azhar Burhanuddin
Editor: Feri Fenoria