Universitas Airlangga Official Website

AUBMO FIKKIA UNAIR Gelar Donor Darah 

Salah Satu Mahasiswa FIKKIA Melakukan Donor Darah (Sumber: Istimewa)

UNAIR NEWS – AUBMO Fakultas Ilmu Kesehatan, Kedokteran, dan Ilmu Alam (FIKKIA) Universitas Airlangga (UNAIR) Banyuwangi menggelar kegiatan donor darah pada Sabtu (24/8/2024). Kegiatan bertempat di Kampus GIRI. AUBMO FIKKIA bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banyuwangi untuk menggelar kegiatan ini. Terdapat 52 orang pendonor darah dari civitas akademika FIKKIA UNAIR dan masyarakat umum.

Ketua Pelaksana, Afidah Nur Ainisa mengatakan donor darah terlaksana dalam rangka mendukung program kesehatan nasional. Terutama dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat melalui penyediaan darah yang aman dan berkualitas. Donor darah juga mendapatkan respon positif masyarakat. Tingginya antusias masyarakat bahkan melebihi ketersediaan kantong darah yang ada.

“Ada 52 pendonor dan sebenarnya ada lagi. Namun, mohon maaf stok kantong darah yang disediakan oleh PMI terbatas. Jadi tadi kami sempat menolak beberapa orang yang datang,” katanya. 

Afidah menjelaskan bahwa donor darah dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya donor darah serta manfaat kesehatan. Mengajak dan mendorong masyarakat, khususnya pendonor darah baru, untuk berpartisipasi secara rutin dalam kegiatan donor darah guna memastikan keberlanjutan ketersediaan darah.

Manfaat donor darah bagi pendonor sangat banyak. Misalnya, membantu menurunkan kolesterol, membakar kalori, menjaga kesehatan jantung, bisa juga untuk meningkatkan produksi sel merah, juga bisa untuk menurunkan resiko kanker. 

“Manfaat lain yang didapat peserta ada banyak seperti mendapatkan goodie bag dari PMI. Dapet snack juga berupa jajanan pasar dan sertifikat.” kata mahasiswa Kesehatan Masyarakat FIKKIA Angkatan 2022 itu. 

Afidah juga berharap donor darah dapat membangun rasa solidaritas dan rasa kemanusiaan di antara masyarakat serta mahasiswa. Sehingga muncul kesadaran bahwa donor darah tidak menyeramkan dan semakin banyak orang yang mau mengikuti donor darah.

Penulis: Azhar Burhanuddin

Editor: Edwin Fatahuddin