UNAIR NEWS – Komunitas awardee Bank Indonesia komisariat Universitas Airlangga (UNAIR) yang dikenal dengan nama GenBI mengelaborasikan momentum valentine sebagai sarana pengabdian masyarakat dengan menggelar acara Abdi Desa. Bertempat di Desa Lampah, Kabupaten Gresik yang berlangsung selama dua hari, Minggu- Senin (12-13/2/2023).
Dalam pengabdian tersebut, dihadiri tokoh masyarakat dan tokoh kampus yakni pembina GenBI Jawa Timur Niafatul Aini, Kepala Sie Kesejahteraan Direktorat kemahasiswaan (Ditmawa) UNAIR Titik Savitri SPd, Wakil Kepala Desa Sutowo.
Baik Ditmawa ataupun pembina Genbi, menyampaikan pesan tentang kebermanfaatan kepada masyarakat. “Dengan adanya Abdi Desa ini, awardee Genbi dapat menerapkan tiga prinsip utama dari Bank Indonesia yakni front liner, agent of change, dan future leader. Artinya, bisa mengomunikasikan kebijakan bank kepada sesama maupun masyarakat, lalu sebagai agaen perubahan dan menjadi pemimpin masa depan,” ujar pembina Genbi saat sambutan.
Senada dengan itu, pihak Ditmawa menyampaikan setidaknya untuk mahasiswa yang belum Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini sebagai bentuk simulasi pra KKN. “Sebagai salah satu misi tridharma perguruan tinggi, yakni mahasiswa menyebarkan ilmu yang didapat dengan terjun bersama masyarakat,’’ ucapnya.
Wakil Ketua Umum Genbi Nadya Lovita menyebutkan beberapa agenda Abdi Desa. Pertama, Pasar Murah yang menjual sembako dengan harga yang sangat terjangkau yakni 15 ribu mencakup 1 kilogra, beras, 1 kilogram gula dan 1 liter minyak. “Pasar murah ini, kami prioritaskan untuk 50 warga yang kurang mampu,’’jelas Nadya.
Selanjutnya, senada dengan prinsip front liner yakni sosialisasi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) pada warga. Dalam hal itu bertujuan agar warga desa mengetahui bahwa terdapat alat pembayaran digital menggunakan metode QR Code dari Bank Indonesia, sehingga proses transaksi menjadi lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya.
Dilanjutkan pada hari berikutnya, agenda GenBi Mengajar yang menyasar siswa-siswi kelas 3 SD di UPT SDN 201 Gresik. Dalam prosesnya, mereka (Red: Genbi) mengajak bermain, bernyanyi, dan menampilkan dua video yang menyisipkan pesan moral menjaga lingkungan.
Pihak desa pun menyambut baik dari beberapa agenda yang disajikan Genbi. Melihat antusias warga, kata Lovi, rasanya senang dan haru, beberapa warga mengatakan sangat terbantu dengan adanya AbdiDesa. Oleh sebabnya, Lovi berharap semoga dapat berkolaborasi di lain kesempatan.(*)
Penulis: Viradyah Lulut Santosa
Editor: Khefti al Mawalia
