Universitas Airlangga Official Website

Bangkit dari Keterbatasan hingga menjadi Wisudawan Terbaik 

Bangkit Dari Keterbatasan hingga menjadi Wisudawan Terbaik (dok pribadi)

“Keberhasilan yang sempurna adalah mereka yang memiliki niat tulus, berikhtiar dan bertawakal serta selalu melibatkan Tuhan (Allah SWT) di setiap proses yang dilaluinya” 

UNAIR NEWS – Perjuangan dan kerja keras Verdian Agus Saputra telah terbayar tuntas pada momen Wisuda Universitas Airlangga (UNAIR) periode 242. Ia tidak hanya berhasil merampungkan pendidikannya, tetapi juga menyandang predikat wisudawan terbaik S1 Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNAIR.  

Tidak hanya mampu meraih IPK yang nyaris sempurna 3,98. Lebih dari itu, pencapaian Verdian juga diperkaya oleh perjalanan inspiratifnya selama masa kuliah. Wisudawan asal Ngawi itu aktif terlibat dalam berbagai organisasi kampus. Tidak hanya sebagai anggota saja, ia juga pernah mendapat kepercayaan sebagai menjabat sebagai Direktur AcSES FEB UNAIR, sebuah organisasi yang fokus pada pengembangan ilmu di bidang ekonomi Islam.  

Namun, di balik gemerlap prestasi yang ia raih, Verdian juga mengaku menghadapi sejumlah tantangan dan keterbatasan selama masa studi. Salah satunya adalah tantangan ekonomi yang mampu ia atasi dengan rajin mencari beasiswa.  

Bahkan, saat pandemi COVID-19 melanda, Verdian tetap gigih menjalani perkuliahan dengan berbagai keterbatasan, seperti harus pergi ke gubuk sawah demi sinyal internet untuk mengikuti kelas daring. 

“Lokasi rumah waktu itu tidak ada sinyal untuk melakukan zoom, saya harus pergi ke gubuk sawah untuk menjalankan perkuliahan dan itu saya lakukan setiap hari. Sehingga hampir 3,5 semester saya kuliah tidak pernah di rumah, tetapi di sawah,” ungkapnya. 

Wisudawan Program Studi Ekonomi Islam UNAIR itu membagikan tips rahasianya dalam menghadapi segala kesibukan kuliah dan aktivitas organisasi. Ia membagi waktu dengan cerdas, memberi fokus pada tugas kuliah, dan menyempatkan diri untuk berorganisasi serta berkegiatan riset.  

“Manajemen waktu yang baik dan kedisiplinan adalah kunci. Dengan itu, kita bisa memaksimalkan setiap peluang dan potensi yang dimiliki,” jelasnya. 

Setelah menyelesaikan pendidikan sarjana, Verdian memiliki impian besar untuk menjadi praktisi ekonomi syariah dan memberikan kontribusi positif melalui inovasi dan kemaslahatan.  

“Saya ingin menjadi seorang praktisi ekonomi syariah yang dapat bermanfaat melalui inovasi kemaslahatan. Untuk itu, saya akan melanjutkan studi ke jenjang S2 dan bekerja di lembaga strategis ekonomi,” ujarnya.

Penulis: Rosali Elvira N

Editor: Edwin Fatahuddin Ariyadi Putra

Baca juga: Tekuni Ilmu Robotika dan Sains Data Sekaligus