Universitas Airlangga Official Website

BEM UNAIR Laksanakan Aksi Peduli Bumi Lewat Program Earth Need Us 2023

Peserta membersihkan Parit Rusunawa Kelurahan Tambak Wedi. (Sumber: Panitia)
Peserta membersihkan Parit Rusunawa Kelurahan Tambak Wedi. (Sumber: Panitia)

UNAIR NEWS – Kementerian Lingkungan Hidup Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Airlangga (UNAIR) kembali melanjutkan program Earth Need Us 2023  dengan tema “Aksi Peduli Bumi” di Kelurahan Tambak Wedi Kecamatan Kenjeran pada Sabtu, (28/10/2023). 

Program ini merupakan lanjutan dari Earth Need Us (ENU) bagian ke-3 bertajuk “Cleaning Environment” yang dinaungi oleh Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan. 

Kegiatan ini dilaksanakan dengan memilih Kelurahan Tambak Wedi karena melihat banyaknya kerusakan lingkungan yang terjadi di Kelurahan Tambak Wedi Kecamatan Kenjeran terutama pada penumpukan sampah plastik di perairan maupun daratan. 

Dalam pelaksanaannya terdapat dua tempat yang merasakan aksi “Cleaning Environment”, yaitu Parit Rusunawa Kelurahan Tambak Wedi dan Pantai Sekitar Tambak Wedi. 

ENU pada bagian ke-3 ini berhasil menggaet beberapa pihak mulai dari Mahasiswa Tanggap Bencana (Mahagana), Mahasiswa Pecinta Alam (Wanala), Dinas Lingkungan Hidup Surabaya (DLH), World Cleanup Day Indonesia (WCDID), Trash Control Community (Ecoton), dan komunitas lingkungan lingkup UNAIR sendiri.  

Dengan tujuan, pertama untuk membantu peserta dalam memahami cara untuk mengurangi pencemaran pantai dan laut di Surabaya untuk meminimalkan dampak negatif pada ekosistem laut. 

Kedua, meningkatkan kesadaran para peserta dalam peningkatan kesadaran masyarakat, khususnya masyarakat Surabaya, tentang dampak plastik dan sampah terhadap lingkungan. 

Ketiga, dalam jangka panjang “Aksi Bersih Pantai” adalah salah satu cara untuk mendukung kelestarian lingkungan laut dan pesisir di Surabaya dengan membersihkan pantai dan mengurangi pencemaran plastik. Dimana dapat membantu menjaga ekosistem laut yang penting bagi kelangsungan hidup manusia dan berbagai spesies lainnya.

Acara itu, berlangsung selama 4 jam. Dimulai dari pukul 07.30 dengan melakukan Apel Pagi guna memperingati hari Sumpah Pemuda. Lalu dilanjutkan aksi bersih pantai pukul 08.00 dan berakhir di pukul 11.00 dengan penutupan dan pemberian simbolis pada pihak eksternal yang sudah berkolaborasi. 

Lailatul Qiroati selaku Ketua Pelaksana ENU 2023 berharap kegiatan aksi bersih-bersih itu,  dapat memberikan manfaat dan semangat para pemuda untuk lebih mencintai dan menjaga lingkungan serta mampu memotivasi generasi muda agar semakin peduli untuk menjaga keindahan dan keberlanjutan lingkungan.

Penulis: Nokya Suripto Putri 

Editor: Feri Fenoria