Universitas Airlangga Official Website

Berkat Dukungan Keluarga, Ayu Berhasil Tamatkan Studi S2 

Si Ayu Komang Puspita Kencana Yasa, Wisudawan Terbaik S2 Fakultas Kedokteran Gigi (foto: dok pribadi)

“Tetap bertahan dan setia pada tujuan adalah kunci kesuksesan.” 

UNAIR NEWS – Perjalanan studi jenjang pascasarjana memiliki tantangan tersendiri, utamanya bagi mereka yang harus membagi waktu antara peran sebagai pelajar, profesional, dan keluarga. Salah satu sosok yang mampu melewati tantangan tersebut ialah Si Ayu Komang Puspita Kencana Yasa. Ayu berhasil lulus sebagai wisudawan terbaik S2 Ilmu Kesehatan Gigi pada gelaran Wisuda Periode 244 Universitas Airlangga (UNAIR). Ayu mengatakan bahwa kesuksesan ini ia raih berkat dukungan keluarga

Perempuan asal Bali itu mengaku tidak menyangka akan mendapatkan predikat ini. “Rasanya bercampur antara terharu dan senang. Bagi saya, menjadi wisudawan terbaik adalah pencapaian yang sangat berarti, sekaligus merupakan bukti dari kerja keras yang saya lakukan selama menempuh studi di UNAIR,” ucapnya.  

Meskipun begitu, perjalanan studi Ayu tidaklah mudah. Sebagai seorang ibu dari dua anak kecil, membagi waktu antara kuliah, keluarga, dan pekerjaan adalah tantangan terbesar yang harus dihadapi. Ia juga harus rela untuk berpisah sementara dengan anak dan keluarganya di Bali untuk melanjutkan pendidikan di Surabaya. 

“Memutuskan untuk meninggalkan anak-anak dan keluarga di Bali untuk melanjutkan studi di Surabaya adalah keputusan yang sangat berat. Namun, saya akhirnya mampu melewati semuanya dengan selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik pada setiap tanggung jawab yang saya emban,” papar Ayu. . 

Bagi Ayu, dukungan dari keluarga adalah fondasi utama yang menguatkannya selama menjalani studi. Mereka adalah motivasi terbesar untuk terus maju dan mencapai prestasi terbaik. “Doa dan kasih sayang dari orang tua, dukungan penuh dari suami, serta semangat dari anak-anak membuat saya yakin bisa menyelesaikan studi ini,” kata Ayu.  

Pengalaman kuliah di UNAIR memberikan banyak pembelajaran berharga bagi Ayu. Momen yang paling berkesan baginya adalah ketika dia harus merantau untuk pertama kalinya di Surabaya.  “Sebelumnya, saya belum pernah merantau sendiri. Di sini, saya belajar untuk mandiri, beradaptasi dengan lingkungan baru, dan mengatasi segala permasalahan yang datang,” ujarnya. 

Setelah lulus dari UNAIR, Ayu memiliki harapan besar untuk dapat menginspirasi agar orang-orang di sekitarnya tidak takut melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. “Semoga pengalaman saya bisa menginspirasi orang lain untuk berani menghadapi segala tantangan demi meraih masa depan yang lebih baik,” ucap Ayu.  

Penulis: Adinda Aulia Pratiwi 

Editor: Yulia Rohmawati, S.Hum