Universitas Airlangga Official Website

Cerita Mahasiswa Bahasa dan Sastra Jepang UNAIR Magang di KBRI Singapura 

Dari Kanan Abdullah Azzam Suli Mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Jepang, bersama Igak Satrya Wibawa Kepala Atdikbud (Atase Pendidikan dan Kebudayaan) KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia) Singapura di sesi wawancara pada 8 Oktober 2023. (Foto : Abdullah Azzam Suli)
Dari Kanan Abdullah Azzam Suli Mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Jepang, bersama Igak Satrya Wibawa Kepala Atdikbud (Atase Pendidikan dan Kebudayaan) KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia) Singapura di sesi wawancara pada 8 Oktober 2023. (Foto : Abdullah Azzam Suli)

UNAIR NEWS – Mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Jepang (UNAIR) Universitas Airlangga Abdullah Azzam Suli membagikan pengalaman magang di KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia) Singapura. Mahasiswa yang akrab di panggil Azzam tersebut berhasil lolos seleksi magang di Atdikbud (Atase Pendidikan dan Kebudayaan) KBRI Singapura sebagai visual designer intern

Azzam mengakui akan bekerja secara remote selama 3 bulan, mulai 4 Maret sampai 4 Mei 2024. Persaingannya cukup ketat, ada total 465 pendaftar. Sementara yang lolos terpilih hanya 20 orang.

“Selama 3 bulan ini, aku berfokus pada desain. Dan, setiap bulan fokus kontennya akan dirotasi. Misalnya, bulan ini aku dapat konten biografi tokoh, mungkin di bulan depan aku harus membuat konten beasiswa,” imbuhnya.

Azzam memiliki ketertarikan pada desain grafis sejak SMP. Ketika itu, ia berhasil meraih juara I lomba short movie di tingkat sekolahnya. Dalam perlombaan itu, Azzam bertugas sebagai video shoot dan editor.

“Dari sebagai video shoot dan editor, aku jadi tahu apa itu resolusi atau kualitas video. Hal ini juga tidak lepas dari dunia desain. Sama halnya dengan editing video, untuk membuat desain juga memerlukan kreativitas,” ujarnya. 

Azzam menuturkan bahwa berkat keahliannya, dirinya diterima di berbagai instansi ternama. Ia memulai awal pengalamannya sebagai desain grafis di Kepanitian BEM UNAIR. Kemudian, merambah ke PKIP (Pusat Komunikasi dan Informasi Publik) UNAIR sebagai graphic designer intern.

Bukan hanya itu, Azzam pernah magang di Perpustakaan Pusat UNAIR sebagai public relations and graphic design intern. Dan, baru-baru ini Azzam berhasil mengalahkan ratusan peserta untuk magang di Atdikbud KBRI Singapura sebagai visual designer intern.

Dengan Bekal keahlian desain grafisnya, Azzam pernah meraih sejumlah penghargaan besar. Salah satunya, juara I Lomba Infografis APW (Anugerah Pewarta Warga) yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Timur. 

Tak putus asa, ketika Azzam mencoba untuk memperdalam skill-nya di dunia kerja melalui MSIB (Magang Studi Independen), namun belum berhasil. Azzam mencari celah lain dengan mencari banyak informasi melalui sosial media maupun internet. 

“Ketika aku gagal mendapat MSIB, aku mencoba cari peluang lain lewat website atau sosial media. Kebetulan dari situs web DPKKA UNAIR membagikan poster lowongan magang di Atdikbud KBRI Singapura, jadi aku langsung mendaftar,” ujarnya.

Pada era saat ini, persaingan semakin ketat. Banyak tantangan yang harus dihadapi, termasuk melawan ide dan kreativitas anak muda di zaman sekarang. Banyak kesempatan yang harus diambil di masa muda, ada yang harus dikorbankan termasuk waktu nongkrong atau jalan-jalan.

“Untuk melawan tantangan, kita harus siap berkorban dan harus berkomitmen. Jika kita tidak mau berkorban dan mencari kesempatan, kita tidak akan sampai pada tujuan yang diinginkan,” tutur Azzam.

Penulis: Marshafyennda Scarbella

Editor: Feri Fenoria

BACA JUGA:

Jadi Penggerak Pasar Daya, Mahasiswa UNAIR Ikuti Magang MSIB di BTPN Syariah Ponorogo

Kalahkan 50 ribu Peserta, Najlaa Putriherva Widodo Ikuti Magang MSIB di CNN