UNAIR NEWS – Tim mahasiswa D4 Pengobatan Tradisional Universitas Airlangga (UNAIR) berhasil meraih juara 1 dalam Olimpiade PPTKTI yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi di Indonesia yang memiliki jurusan Pengobatan Tradisional (Battra).
Tim yang beranggotakan tiga orang yaitu Diva’ Ziaul Haq, Andra Widuri, dan Kinanti Salsabila Utami Berhasil memenangkan kategori Kreasi dan Inovasi (Kreanova) yang mengharuskan peserta untuk menuangkan ide dan kreativitasnya berupa produk yang bertemakan tradisional.
Ketua tim, Diva’ menjelaskan bahwa dalam ajang perlombaan tersebut, timnya membawa inovasi produk sabun herbal dari daun mimba.
“Produk yang kami bawa dalam ajang perlombaan ini adalah Wu Xing Soap yang merupakan sabun herbal dengan kandungan daun mimba sebagai anti bakteri melalui penerapan konsep Wu Xing,” ucap Diva’.
Produk tersebut terinspirasi dari proses pembuatan kosmetik herbal yang dilakukan oleh Pengmas Battra, salah satunya adalah sabun herbal dengan kandungan daun mimba. Kemudian, ia mengembangkan produk tersebut dengan menerapkan lima warna dari teori Wu Xing (lima elemen dalam TCM), akan tetapi menggunakan zat aktif daun mimba untuk anti bakteri.
Dari situlah kemudian tim Diva’ mencari dosen pembimbing untuk merealisasikan produknya dan mengikuti berbagai perlombaan.
Berbagai Manfaat
Produk sabun herbal tersebut memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan tubuh, karena kandungan utama yang digunakan yakni dari daun mimba. “Produk yang kami buat tersebut memiliki manfaat yang baik bagi tubuh karena kandungan utamanya dari daun mimba,” ucap Diva’.
Di akhir, Diva’ berharap produk sabun herbal yang mengandung elemen Wu Xing tersebut dapat ia kembangkan menjadi lebih baik lagi, dan mungkin suatu saat nanti dapat menjadi ide usaha bagi dia.
“Kedepannya saya berharap produk tersebut dapat saya kembangkan menjadi lebih baik lagi, dan tidak menutup kemungkinan produk dapat dikomersialkan dan menjadi ide bagi bisnis saya kedepannya,” ucap Diva’.
Selain Diva, dalam ajang perlombaan tersebut, mahasiswa UNAIR berhasil meraih tujuh juara dalam kategori yang berbeda. (*)
Penulis : Muhammad Ghufron Ariawan
Editor : Binti Q. Masruroh
