Universitas Airlangga Official Website

Dosen FH Paparkan Implementasi Pilar Hukum SDGs di Lingkungan UNAIR

Dr Nilam Andalia Kurniasari SH LLM saat memaparkan materi pilar hukum dalam Airlangga SDGs School, Rabu (21/8/2024) (Foto: PKIP UNAIR)
Dr Nilam Andalia Kurniasari SH LLM saat memaparkan materi pilar hukum dalam Airlangga SDGs School, Rabu (21/8/2024) (Foto: PKIP UNAIR)

UNAIR NEWS – Airlangga SDGs School besutan Sustainable Development Goals (SDGs) Center Universitas Airlangga (UNAIR) resmi digelar. Pada Rabu (21/8/2024), kegiatan tersebut memasuki hari pertama. Kegiatan yang berlangsung di di Ruang Rote, Lantai 4, ASEEC Tower Kampus Dharmawangsa – B UNAIR tersebut dihadiri oleh sejumlah mahasiswa dari berbagai jenjang yang telah terpilih.

Kegiatan tersebut menghadirkan empat pemateri, salah satunya Dr Nilam Andalia Kurniasari SH LLM. Dr Nilam menyampaikan materi seputar SDGs Pilar Hukum dan Tata Kelola. Dalam pemaparannya, Nilam mengatakan bahwa Pilar Hukum dalam SDGs salah satunya berisikan goal ke-16 SDGs yakni peace, justice, and strong institutions.

“SDGs ke-16 meruppakan suatu tantangan dan cita-cita yang harus segera kita wujudkan agar perdamaian, keadilan, dan kelembagaan kuat bisa tercapai di UNAIR, Indonesia, maupun global. Tentunya melalui kegiatan-kegiatan yang selalu berwacana pada keadilan, kemanusiaan, dan kelembagaan yang kuat,” ujar Dr Nilam.

Implementasi SDGs ke-16 itu, kata Nilam, terbentuk dalam beberapa hal. Di UNAIR misalnya, telah terbentuk aturan-aturan yang menjamin pemberantasan bullying di lingkungan kampus. “

Suasana diskusi dan tanya jawab dalam Airlangga SDGs School, Rabu (21/8/2024) (Foto: PKIP UNAIR)

Salah satunya, UNAIR menjamin misalnya aturan perundungan yang marak. Artinya kita harus mewujudkan pendidikan yang bebas dari penekanan, seperti misalnya bullying,” imbuhnya.

Menurut Dr Nilam, selain aturan-aturan tersebut, UNAIR juga telah menyediakan berbagai fasilitas untuk menunjang keamanan di lingkungan kampus. Hal tersebut juga menjadi bentuk komitmen UNAIR dalam mewujudkan strong institution yang juga menjadi tanggung jawab seluruh civitas academica.

“Kita lihat di UNAIR di berbagai tempat mahasiswa berdiskusi sangat intens hingga malam hari.  Keselamatan mereka sangat terjamin dengan adanya security yang selalu patroli di lingkungan kampus. Akan tetapi, ini bukan satu satunya hal yang di-provide di UNAIR. Kita lebih menekankan bahwa keamanan dan kenyamanan di kampus adalah tanggung jawab bersama,” papar Dosen FH UNAIR itu.

Pada akhir, Dr Nilam menekankan bahwa untuk mencapai goal SDGs ini memerlukan fondasi sebagai landasan. Airlangga SDGs School menjadi salah satu contoh pembentukan fondasi untuk mencapai SDGs. “SDGs secara keseluruhan tidak akan tercapai dengan baik, maka sebagai fondasi SDGs ke-16 harus segera diwujudkan,” tutupnya.

Penulis: Yulia Rohmawati