UNAIR NEWS – Dosen asal Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Airlangga (UNAIR), Dr Alexander Patera Nugraha drg MImun turut menyumbang perolehan penghargaan pada ajang Anugerah Diktiristek 2022. Dosen sekaligus alumnus UNAIR yang akrab disapa Sandro tersebut berhasil meraih Anugerah Sumber Daya pada kategori Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) : Alumni Karyasiswa PMDSU Berprestasi.
Penghargaan tersebut secara langsung diterima oleh Sandro pada Kamis (15/12/2022) malam di The Sultan Hotels, Jakarta.
PMDSU adalah beasiswa program unggulan untuk mencetak calon doktor berkualitas. Dari alumni PMDSU batch 1-5 yang memiliki track-record luar biasa, Sandro terpilih menjadi alumni berprestasi sehingga dinyatakan layak menerima apresiasi ini.
“Saya sangat bahagia dan bangga, karena dapat membawa nama besar UNAIR tercinta ke kancah nasional, di tingkat kementerian di Indonesia,” sebutnya.
Prestasi dan Publikasi
Dalam bidang ilmu kedokteran, Sandro telah menorehkan 23 prestasi nasional hingga internasional selama menjadi mahasiswa PMDSU. Ia bahkan berkesempatan melakukan kolaborasi riset di Tohoku University, Jepang.
Sandro menempuh pendidikan PMDSU yaitu menuntaskan gelar S2 dan S3 di tahun 2017 hingga 2021. Selain lulus satu semester lebih awal, peraih tiga kali predikat wisudawan terbaik UNAIR itu juga memegang rekor jumlah publikasi terbanyak yang pernah dihasilkan oleh mahasiswa PMDSU yakni sebanyak 45 publikasi.
Giat Meneliti
Hingga kini, dosen departemen Ortodonsia FKG UNAIR itu masih giat menelurkan jurnal serta penelitian. Hingga saat ini, ia berhasil menerbitkan 110 dokumen Scopus dengan H-Index 21. Capaian ini mengantarkan namanya masuk dalam masuk dalam 5 besar kontributor dengan jumlah paper terindeks Scopus terbanyak pada tingkat universitas, dan menjadi kontributor yang memiliki H-index tertinggi di UNAIR. Sandro serta kontributor lain memberi andil dalam gelar institusi dengan jumlah publikasi ilmiah terbanyak periode 2020-2022 yang didapatkan UNAIR pada ajang penghargaan yang sama.
Sandro berpesan bagi mahasiswa untuk tidak takut dalam mengembangkan keilmuan yang dimiliki. “Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dapat mendukung adik-adik mahasiswa dalam pengembangan diri. Tidak lupa, cobalah mendaftar PMDSU yang memberikan fasilitas paripurna untuk mendukung menjadi doktor di usia muda,” sebutnya. (*)
Penulis : Stefanny Elly
Editor : Binti Q. Masruroh