UNAIR NEWS – Komunitas Generasi Baru Indonesia (GenBI) Universitas Airlangga (UNAIR) menggelar sosialisasi Aplikasi SIAPIK (Sistem Informasi Aplikasi Pencatatan Informasi Keuangan), pada sabtu (12/11/2022). Sosialisasi tersebut bertujuan untuk memperkenalkan Aplikasi pencatatan keuangan bagi para pelaku bisnis Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di tanah air.
“Harapan adanya acara ini adalah masyarakat awam semakin mengerti dan mengetahui bahwa Bank Indonesia memiliki aplikasi SIAPIK untuk membantu masyarakat khususnya pelaku bisnis untuk memudahkan dalam laporan keuangan,” ucap ketua GenBI UNAIR, Bryant Ritchie Trisnodjojo.
Selaras dengan itu, Ketua Pelaksana GenBI Bina UMKM, Fadillah Willis Triyayuda, menyatakan Aplikasi ini akan menjadi awal untuk mengembangkan bisnis UMKM secara masif. Aplikasi tersebut, sambungnya, memiliki banyak fitur yang membuat bisnis UMKM semakin mudah dalam mengurus laporan keuangan.
“Aplikasi SIAPIK membantu pemilik UMKM dan Masyarakat umum dalam pencatatan keuangan, menyusun laporan keuangan, hasil analisis laporan keuangan dan kinerja keuangan secara komprehensif,” ucap Fadillah saat memberikan kata sambutan.
Lebih lanjut, ia mengatakan hal ini adalah sebagai wujud nyata pengabdian dari para penerima beasiswa Bank Indonesia. Sebab selain Bina UMKM, lanjut Fadillah, masih terdapat wujud nyata yang wajib dilakukan oleh Awardee Beasiswa Bank Indonesia, diantaranya menjadi agent of change dan Pemimpin dimasa depan.
“Awardee GenBI diharapkan dapat membawa perubahan ke masyarakat dan (menjadi, red) pemimpin di masa yang akan datang,” jelas Fadillah.
Pada akhir, Fadillah mengucapkan terima kasih kepada para hadirin diantaranya pemilik UMKM, mahasiswa, dan masyarakat umum. Ia berharap acara ini dapat menambah solidaritas internal Awardee Generasi Baru Indonesia serta materi yang diberikan bermanfaat bagi para hadirin.
“Semoga peserta dapat terbantu dengan hadirnya acara Bina UMKM ini,” ucapnya.
Sekadar informasi, SIAPIK adalah Aplikasi besutan Bank Indonesia. Sejak diluncurkan Bank Indonesia (BI) pada 2017 sampai dengan akhir tahun 2021, Aplikasi ini telah digunakan sebanyak 17.837 pengguna. Sebanyak 99% dari pengguna aplikasi ini adalah usaha mikro yang didominasi dengan 40% sektor usaha manufaktur. Dari jumlah tersebut, sebanyak 724 UMKM telah memperoleh pembiayaan dari perbankan dengan total pembiayaan sebesar Rp18,3 miliar.
Penulis: Haryanyah Setiawan
Editor: Nuri Hermawan