UNAIR NEWS – Universitas Airlangga (UNAIR) sebagai salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia senantiasa memberi kemudahan bagi seluruh civitas akademika untuk menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Peringkat UNAIR yang berada pada 369 dunia membuktikan bahwa produktivitas civitas akademiknya tidak diragukan lagi.
Diketahui bahwa UNAIR menaungi berbagai lembaga yang memiliki tugas masing-masing sesuai bidangnya untuk memberikan kontribusi kepada UNAIR dan Indonesia. Salah satu lembaga yang dimiliki UNAIR adalah Lembaga Inovasi, Pengembangan Jurnal, Penerbitan dan Hak Kekayaan Intelektual (LIPJPHKI).
Lembaga tersebut menaungi tiga unit layanan yaitu publikasi dan jurnal, inovasi, serta HKI. Seluruh civitas akademika dapat memanfaatkan LIPJPHKI untuk mempublikasikan jurnal, menciptakan inovasi, menerbitkan buku, hingga mendapatkan hak paten, hak cipta, dan hak dagang.
Demi meningkatkan kenyamanan civitas akademika UNAIR untuk berproses LIPJPHKI menyediakan tempat khusus yang bisa dimanfaatkan. Tempat tersebut berupa Co-working space yang berada di lantai 2 gedung LIPJPHKI Kampus MERR C Mulyorejo. Fasilitas tersebut didesain dengan nyaman juga dilengkapi berbagai penunjang seperti kursi dan meja yang nyaman, pendingin ruangan, akses jaringan internet yang memadai, hingga makanan dan minuman ringan yang dapat dimanfaatkan oleh pengunjung.
Co-working space ini merupakan inisiatif dari Prof Hery Purnobasuki MSi PhD selaku ketua LIPJPHKI dan Ferry Efendi Skep Ns MSc PhD yang merupakan sekretaris LIPJPHKI. Diharapkan, civitas akademika UNAIR bisa lebih fokus untuk mengerjakan sehingga menghasilkan publikasi yang berkualitas.
“Tempat ini disiapkan untuk dosen yang ingin konsultasi atau menyendiri mengerjakan publikasi ilmiah,” kata Diah Fristyawati, SKM yang merupakan salah satu staf di Gedung LIPJPHKI. Co-working space tersebut dapat digunakan setiap hari selama jam kerja. “Buka setiap hari dari jam delapan pagi sampai setengah lima sore, kecuali Sabtu dan Minggu tutup. Dosen yang ingin memanfaatkan fasilitas ini langsung datang saja,” terangnya.
Dian berpesan kepada civitas akademika untuk memanfaatkan fasilitas Co-working space dengan baik. “Mari bagi dosen-dosen yang ingin lebih produktif lagi dalam mengerjakan jurnal, menulis buku, membuat drafting paten atau lainnya bisa memanfaatkan fasilitas co-working space ini,” kata Diah.
Ferry menuturkan bahwa langkah LIPJPHKI tidak akan berhenti sampai di sini. Berbagai perubahan akan senantiasa dilakukan. “Ke depan LIPJPHKI akan terus melakukan transformasi layanan publikasi bagi civitas akademika UNAIR secara fundamental guna meningkatkan kualitas layanan. Salam menulis, salam publikasi, dan salam inovasi! UNAIR HEBAT!,” pungkasnya. (*)
Penulis: Icha Nur Imami Puspita
Editor: Binti Q. Masruroh
