UNAIR NEWS – Eksistensi dan reputasi suatu perguruan tinggi tak lepas dari keberadaan alumni. Itulah ungkapan Prof Mochammad Amin Alamsjah Ir Msi PhD Dekan Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK) UNAIR saat mengawali acara Gathering Calon Alumni bersama Ikatan Keluarga Alumni (IKA) yang bertajuk ‘To Be Next Level’ pada Kamis (10/8/2023) di Gedung C501-502 FPK UNAIR.
Ia mengatakan, fungsi alumni tidak hanya memberi sumbangsih dana. Melainkan juga sumbangsih ide, tenaga, waktu dalam rangka membangun link antara alumni dan universitas.
“Dalam mata kuliah biologi molekuler, kita mengenal istilah struktur dan fungsi. Maka dalam hal ini (Red: IKA FPK UNAIR) sebagai sebuah organisasi, yang secara struktural diisi oleh alumni demi tercapainya suatu fungsi,” kata dekan FPK UNAIR.
“Gathering calon alumni atau calon wisudawan periode 233 Agustus merupakan gathering perdana IKA FPK. Tahun-tahun sebelumnya tidak ada agenda semacam ini, yah mudah-mudahan ini sebagai langkah awal yang baik untuk merekatkan satu sama lain,’’ imbuhnya.
Seberapa Penting Fungsi Alumni?
Berkaitan dengan fungsi alumni, Prof Amin menyebutkan beberapa hal. Pertama, keberadaan alumni untuk meningkatkan branding sebagai produk keluarga UNAIR sehingga dapat memperluas networking. Kedua, alumni sebagai source information mengenai dunia kerja & usaha bagi lulusan baru. Ketiga, fungsi alumni sebagai inspiration building memaparkan informasi atas kompetensi alumni yang menduduki posisi terhormat di suatu bidang pekerjaan, baik itu regional, kota, wilayah, negara bahkan dunia.
Lebih lanjut, Prof Amin juga menjelaskan bahwa terdapat indikator reputasi lulusan di dunia kerja, UNAIR berada pada peringkat ke-95 dunia dengan kenaikan 30 poin dari tahun sebelumnya. Menurutnya, indikator tersebut sebagai tolok ukur mengenai kualitas relevansi pendidikan yang telah terbukti di lapangan.
Oleh sebab itu, ia berharap melalui kegiatan gathering ini dapat saling bersinergi untuk memajukan FPK UNAIR di masa mendatang.
“Koneksi yang telah kita jalin harus kita jaga, lewat langkah kecil ini menjadi bagian dari pola strategis yang sistematis untuk menguatkan jaringan sehingga tidak menjadi alumnus yang individualis. Karena kebermanfaatan bukan hanya terlihat dari prestasi dunia, melainkan juga berhubungan dengan prestasi dunia akhirat,’’ ujarnya.
Penulis: Viradyah Lulut Santosa
Editor: Khefti Al Mawalia
