UNAIR NEWS – Ikatan Mahasiswa Teknik Elektro (IME) Universitas Airlangga (UNAIR) tuntaskan kegiatan pengabdian masyarakat di Madura. IME UNAIR membangun Charging Station (CS) di kawasan pantai Talang Siring, Madura. Banyak pihak ikut terlibat dalam pembangunan ini. Mulai dari warga desa setempat, pekerja dari Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) pantai Talang Siring hingga sejumlah startup rendah karbon.
“Program pembuatan charging station ini bertujuan untuk meningkatkan akses energi bersih dan mendukung inovasi bisnis yang berkelanjutan,” tutur Dandy selaku perwakilan IME UNAIR.
Charging Station IME UNAIR
Charging station atau IME CS yang IME UNAIR rancang merupakan inovasi sebagai penyedia fasilitas pengisian daya untuk wisatawan dan masyarakat setempat. Melalui inovasi tersebut, IME UNAIR telah memperkenalkan teknologi energi bersih kepada warga di wilayah pantai Talang Siring, Madura.
“Bukan hanya meningkatkan kenyamanan dan daya tarik wisatawan, tapi juga kami memperkenalkan bagaimana teknologi energi bersih yang lebih ramah lingkungan,” tutur Dandy.
Kemudian, IME UNAIR pun turut melakukan pendampingan kepada startup rendah karbon. Melalui pendampingan tersebut, IME UNAIR berhasil meningkatkan kepekaan warga desa dan Pokdarwis akan pentingnya pemakaian energi terbarukan yang ramah lingkungan. “Masyarakat juga jadi lebih tertarik untuk mengadopsi teknologi energi bersih dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Keberlanjutan Program IME CS
Untuk dapat meningkatkan inovasi yang telah ada, Dandy selaku perwakilan IME UNAIR mengungkapkan bahwa akan adanya keberlanjutan program melalui kolaborasi industri. Ada tahapan-tahapan yang juga akan dilakukan kedepannya, mulai dari pelatihan hingga kerjasama dengan industri terkait.
“IME UNAIR akan melanjutkan dengan pelatihan lanjutan bagi warga desa dan pekerja Pokdarwis, monitoring dan evaluasi IME CS, serta menjalin kerjasama yang lebih erat dengan industri terkait untuk mendapatkan dukungan teknologi dan pendanaan ke depan,” ujarnya.
Dandy juga menceritakan antusiasme dan kontribusi warga setempat yang begitu aktif dalam program IME UNAIR. “Warga desa dan Pokdarwis juga terlibat aktif, menunjukkan adanya potensi besar masyarakat setempat untuk mendukung dan mengimplementasikan teknologi baru yang tentu bermanfaat bagi lingkungan dan ekonomi lokal,” tutup Dandy.
Penulis: Syifa Rahmadina
Editor: Edwin Fatahuddin Ariyadi Putra
