UNAIR NEWS — Departemen Kesehatan Republik Indonesia mengumumkan bahwa ada sekitar 160.000 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang tercatat tersebar di 213 daerah di Indonesia. Menurut Profesor Dr. Phil Toetik Koesbardiati, seorang pakar antropologi dari Universitas Airlangga (UNAIR), faktor-faktor seperti letak geografis Indonesia serta perubahan alam, cuaca, dan iklimnya turut mempengaruhi penyebaran DBD. Hal ini diperparah lagi oleh kondisi Indonesia sebagai negara tropis dengan curah hujan tinggi, yang menciptakan genangan air sebagai tempat ideal bagi nyamuk untuk berkembang biak.
Beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengatasi penyebaran DBD termasuk rutin menguras bak mandi dan wadah penampungan air setidaknya sekali seminggu, menghindari penumpukan pakaian yang terlalu lama, serta menggunakan kelambu untuk melindungi diri dari gigitan nyamuk.
Baca Juga:
Guru Besar Antropologi UNAIR Soroti Lonjakan DBD di Indonesia