UNAIR NEWS — Peran dan kontribusi perempuan dalam transformasi sosial semakin terlihat dengan jelas seiring berjalannya waktu. Mereka semakin banyak terlibat dalam sektor-sektor penting seperti pendidikan, ekonomi, dan politik. Dr. Tri Soesantari dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga membahas relevansi pemikiran perempuan modern dengan gagasan Kartini.
Perempuan dan Pendidikan
Pendidikan memiliki peran utama dalam memberdayakan perempuan, seperti yang dipahami pada zamannya Kartini. Perempuan yang berpendidikan lebih mampu menguasai teknologi dan mandiri dalam menghadapi berbagai tantangan.
Budaya Patriarki Jadi Hambatan
Namun, budaya patriarki masih menjadi hambatan besar. Pandangan bahwa perempuan tidak perlu berpendidikan tinggi merugikan mereka secara keseluruhan. Oleh karena itu, penting untuk terus memperjuangkan kesetaraan gender guna memastikan perlakuan yang adil bagi perempuan.
Melalui pendidikan, perempuan memiliki kemampuan untuk bersaing sejajar dengan pria dan memastikan hak-hak yang seharusnya mereka dapatkan. Mereka juga memiliki potensi besar sebagai pemimpin masa depan dan pelopor nilai-nilai pendidikan bagi generasi mendatang di Indonesia.
Baca Juga: