“Pendidikan merupakan jalan terbaik untuk memberikan kontribusi bagi masyarakat”
UNAIR NEWS – Rangkaian proses panjang perkuliahan Arya Ahmad Afani berakhir dengan penyelesaian yang manis. Arya, sapaan akrabnya berhasil menjadi wisudawan terbaik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Airlangga (UNAIR) periode 243 jenjang S1. Lulus dengan waktu studi 3 tahun 9 bulan, Arya menyelesaikan perkuliahan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,90.
Motivasi Arya ketika memutuskan berkuliah di UNAIR adalah karena ia percaya bahwa pendidikan merupakan jalan terbaik untuk memberikan kontribusi bagi masyarakat. Melalui pendidikan, individu dapat memperoleh pola pikir, keahlian, dan inovasi brilian yang nantinya dapat dinikmati masyarakat. “Maka dari itu, pendidikan yang ideal adalah pendidikan yang bermanfaat bagi masyarakat,” tutur Arya
Namun, pada awal masa perkuliahan, dirinya sempat mengalami penurunan antusiasme dalam belajar. Hal ini dikarenakan, pada masa itu kelas selalu dijalankan secara daring karena adanya Covid-19. “Periode awal perkuliahan yang dipenuhi oleh kelas daring akibat Covid-19 sempat menurunkan antusiasme saya untuk belajar dengan giat,” tutur Arya.
Lambat laun, Arya berhasil kembali meningkatkan antusiasmenya dalam belajar melalui berbagai kegiatan yang diikutinya. Dalam bidang akademik, ia aktif membantu adik tingkat melalui partisipasinya sebagai asisten dosen dan tutor UTS maupun UAS. Selain itu, ia juga tergabung dalam komunitas Foreign Policy Community (FPCI) Chapter Airlangga. Di sana ia bertemu dengan orang-orang hebat yang memiliki ketertarikan sama dalam kebijakan luar negeri.
“Melalui FPCI, saya mendapatkan pandangan bahwa dunia akademik yang ideal perlu meningkatkan visibilitas dan aksesibilitasnya agar dapat menjangkau dan memberikan manfaat kepada masyarakat dari seluruh lapisan,” terang Arya.
Salah satu pencapaian terbesar Arya semasa perkuliahan adalah ia berhasil terpilih Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) Awardee 2023. Ia lolos untuk belajar di Sciences Po Paris yang merupakan kampus terbaik ke-2 dunia di bidang politik. Di sana, ia berkesempatan untuk belajar satu semester dan mendapat pengalaman berharga untuk menimba ilmu dengan fasilitas dan dosen-dosen yang luar biasa.
Terakhir, Arya berpesan kepada para mahasiswa yang sedang berjuang menyelesaikan studinya agar selalu semangat dan konsisten untuk belajar dan meraih cita-cita. Karena, ia menambahkan, yang membedakan orang sukses dan gagal adalah konsistensi. Jika sedang merasa malas, selalu ingat tujuan utama untuk meraih cita-cita.
Penulis: M. Rizal Abdul Aziz
Editor: Yulia Rohmawati
