UNAIR NEWS – Dalam rangka mendukung Sustainable Development Goal 17 tentang kemitraan untuk mencapai tujuan. Prof Zeev Bohbot dari KTH Royal Institute of Technology, Swedia, mengunjungi SDGs Center UNAIR pada Senin (8/5/2023). Kunjungan tersebut merupakan bagian dari upaya kolaboratif untuk memperkuat kemitraan antar sivitas akademika dalam mencapai SDGs.
Dalam kunjungan tersebut, Prof Bohbot menekankan pentingnya kemitraan dan kolaborasi antar pemangku kepentingan, termasuk akademisi, pemerintah, dan organisasi masyarakat sipil. KTH Royal Institute of Technology untuk mendukung SDGs melakukan upaya inisiatif dalam mendukung SDGs. Di antaranya penelitian, pendidikan, dan sosialisasi. Ia juga menyoroti upaya institut untuk mendukung SDGs di UNAIR, termasuk mengirimkan mahasiswanya untuk belajar dan melakukan penelitian di UNAIR.
Sementara itu sekretaris SDGs Center Hakim hadir dalam pertemuan tersebut bersama staf terhormat lainnya yang mewakili UNAIR dan SDGs Center. Sekretaris SDGs Center UNAIR menyampaikan apresiasi atas kunjungan Prof Bohbot dan kesediaannya untuk berbagi keahlian dan pengalamannya. Kepala SDGs Center juga mengungkapkan persetujuan dan komitmen mereka untuk bekerja sama dengan Institut dalam mencapai SDGs dan memastikan masa depan yang berkelanjutan untuk semua.
“Kami senang memiliki Prof Bohbot di sini bersama kami hari ini,” kata sekretaris SDGs Center. “Kunjungan Anda merupakan langkah besar untuk memperkuat kemitraan kami dan mencapai SDGs. Kami sangat antusias untuk menjajaki peluang kolaborasi dan bekerja sama menuju masa depan yang lebih baik.”
Kunjungan Profesor Bohbot itu diharapkan dapat memperkuat kemitraan antara KTH Royal Institute of Technology dan UNAIR serta membantu menjembatani kesenjangan antara penelitian dan kebijakan. Kolaborasi semacam itu rencananya akan mengarah pada solusi inovatif untuk tantangan paling mendesak di dunia dan menciptakan masa depan yang lebih baik untuk semua.