Universitas Airlangga Official Website

Jalani Fast Track, Lakukan yang Terbaik

sumber: dok. pribadi

“Belajarlah seakan kamu hidup selamanya, fokuslah untuk memberikan yang terbaik semaksimal kemampuan kita, dan milikilah motivasi setinggi mungkin.”

UNAIR NEWS – Berhasil menjadi Wisudawan Terbaik S2 Kebijakan Publik menjadi hal yang membanggakan bagi Dyah Ayu Wiranti. Mahasiswa fast track ini berhasil menjalani perkuliahan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik selama 4,5 tahun. Ia berhasil memperoleh Indeks Prestasi Kumulatif sebesar 3,97.

Mahasiswa yang memulai perkuliahan sejak tahun 2019 ini menyabet kesempatan fast track di semester 7. Selama menjadi mahasiswa, ia mengaku memperoleh banyak pengalaman dengan mengikuti berbagai lomba. Di antaranya, 1st Winner dan Best Video Award Student Invention Innovation Technology Design UTM Malaysia 2022, Best Presentation at Public Integrity Action Fair Competition Universitas Indonesia 2021, 1st Winner National Essay Competition Elfatarexia KMK Universitas Diponegoro. Serta berpengalaman sebagai Government Program Analyst di Balitbangda Kabupaten Kediri.

Motivasinya Melanjutkan Studi S2

Baginya, menjajaki lomba dapat melatihnya berpikir kritis dan mempertajam kemampuan public speaking. Bekal itulah yang turut menjadi salah satu motivasinya untuk melanjutkan studi S2.

“Motivasi utamaku melanjutkan studi adalah ingin memperdalam ilmu. Karena motivasi itulah aku terdorong untuk selalu memberikan yang terbaik di tiap tugas, projek, ataupun tesis sehingga hampir selalu mendapatkan nilai A,” ungkapnya.

Menurutnya, kuliah S2 ini sangat fleksibel karena seringkali dilakukan secara online sehingga ia dapat berkegiatan lain selama menjadi mahasiswa. Ia mengaku berkuliah sambil bekerja dan menjadi asisten riset sehingga kadang kala harus membagi fokus dengan baik dan itulah tantangan yang ia rasakan.

Sebagai seorang Ads Assessor di TELUS International, ia menuturkan bahwa peran keluarga terutama ibu sangat berpengaruh terhadap pencapaiannya. “Aku sungguh berterima kasih kepada ibu yang telah menjadi ibu yang baik dan sanggup menyekolahkanku sampai S2 walau beliau sendiri hanya lulusan SD.”

Ia juga senantiasa berpegang teguh pada motto dari Mahatma Gandhi yakni ‘hiduplah seakan kamu mati besok, belajarlah seakan kamu hidup selamanya’. Ia selalu berupaya menghargai waktu dengan baik.

“Sesuai motto saya, belajarlah seakan kamu hidup selamanya. Fokuslah untuk memberikan yang terbaik semaksimal kemampuan kita, dan milikilah motivasi setinggi mungkin untuk mendorong keberhasilan tersebut,” tutupnya.

Penulis: Ilma Arrafi N.
Editor: Khefti Al Mawalia