Universitas Airlangga Official Website

Jalani Peran Kompleks hingga Raih IPK Komplit

Sri Wahyuni, Wisudawan Terbaik S3 Fakultas Keperawatan
Sri Wahyuni, Wisudawan Terbaik S3 Fakultas Keperawatan

“Tidak ada sesuatu yang luar biasa dengan usaha yang biasa.”

UNAIR NEWS – Di tengah kesibukannya menjalani banyak peran, Sri Wahyuni berhasil menunjukkan performansi terbaiknya di bidang akademik. Ia sukses meraih predikat Wisudawan Terbaik S3 Fakultas Keperawatan UNAIR dengan raihan IPK sempurna 4.00 pada wisuda periode 241. Yuni bercerita bahwa di samping menjadi mahasiswa, ia harus tetap menunaikan kewajibannya sebagai dosen dan Wakil Dekan I di Fakultas Keperawatan, Universitas Islam Sultan Agung Semarang (UNISSULA).

Dengan tanggung jawab tersebut, ia merasakan beban psikologis yang cukup tinggi karena harus dapat memberikan contoh yang baik pada teman-temannya yang sama-sama tengah berkuliah.

Sebagai informasi, terdapat 12 mahasiswa dari UNISSULA yang menempuh studi S3 Keperawatan di UNAIR. “Jika saya mengeluh, bagaimana saya dapat merangkul rekan-rekan lain yang juga sama-sama sedang berjuang. Jadi, saya harus tetap semangat dan gigih agar dapat memotivasi dan menguatkan mereka,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Yuni menyampaikan bahwa selama kuliah, tidak jarang pula berbagai kesulitan kerap menghampirinya. Ia harus pandai membagi porsi antara menjadi seorang istri, ibu, dosen, pemimpin, dan mahasiswa. Belum lagi, tugas inovasi kelompok dan disertasi yang harus segera dituntaskan. Semua peran tersebut harus ia lakukan dengan maksimal dan seimbang.

“Saya merasa seperti membuat dua disertasi dalam waktu bersamaan.  Jika tidak ada yang legowo mau bertanggung jawab dan mengerjakan tugas tersebut, pasti tidak akan selesai dengan baik,” ucap Ketua Dharma Wanita Persatuan UP Dinas Sosial Kabupaten Kendal itu.

Pada akhir, Yuni mengungkapkan jika gelar doktor yang telah diperolehnya merupakan hadiah terindah untuk alm. ayah tercintanya dan UNISSULA. Ia berharap ilmu yang telah direngkuhnya itu bisa memberikan kebermanfaatan dan kebaikan untuk banyak orang. 

Ia juga berterima kasih kepada UNAIR karena telah mengizinkannya menempuh studi doktor. Menurutnya, UNAIR adalah institusi luar biasa sepanjang ia berkuliah. UNAIR selalu mengedepankan adab, moral, dan kasih sayang di setiap proses pembelajaran sehingga membuat mahasiswa nyaman dan semangat.

“Pasca selesai program doktor, saya berharap dapat mengembangkan institusi saya UNISSULA. Dengan bekal ilmu yang telah saya miliki, saya juga ingin meningkatkan citra perawat melalui penelitian, pengabdian masyarakat, dan organisasi keperawatan,” harapnya. 

Penulis: Rafli Noer Khairam

Editor: Khefti Al Mawalia