UNAIR NEWS – Dalam rangka membantu mengembangkan potensi wisata alam, Himpunan Mahasiswa (HIMA) Teknik Lingkungan Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Airlangga menggelar pengabdian masyarakat (pengmas). Fokus pengmas itu adalah Konservasi Keanekaragaman Mangrove Lokal (Arboretum) di Desa Sidomukti, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, pada Kamis (16/5/2024).
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Wakil Dekan I Fakultas FST UNAIR Dr Eridani MSi dan Dosen Teknik Lingkungan FST UNAIR Dr Nurina Fitriani ST.
Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan UNAIR Ari Ardiansyah menyebut bahwa Desa Sidomukti Gresik dipilih karena memiliki potensi untuk dikembangakan menjadi kawasan wisata alam mangrove. “Kami dari HMTL (HIMA Teknik Lingkungan, Red) bersama fakultas ingin membantu masyarakat Gresik, khususnya Desa Sidomukti manyar ini untuk bisa mengembangkan potensi wisata di kawasan mangrove ini,” katanya.
Selain itu, Ari menjelaskan bahwa penanaman mangrove sangat penting untuk mencegah abrasi di daerah pesisir Gresik. “Peran mangrove sangat besar, khususnya di kawasan pesisir. Jika tidak ada pembatas berupa mangrove, maka air laut bisa merusak kawasan di daerah pesisir,” ujarnya.
Ari berharap kegiatan pengabdian yang dirinya lakukan itu dapat membantu warga dalam mengembangakan potensi wisata mangrove di daerahnya. “ Harapannya pengmas ini dapat membuka jalan baru bagi masyarakat sekitar untuk mengembangkan wisata mangrove,” tambahnya.
Ari juga berjanji bahwa HIMA Teknik Lingkungan akan terus memantau perkembangan mangrove yang sudah mereka tanam serta membantu warga dalam mengembangkan potensi wisata mangrove. “Ke depannya kami terus memantau bagaimana perkembangan mangrove setelah kami tanam dan juga membantu warga terkait bagaimana cara merawat mangrove dan mengembangakan potensi wisata mangrove,” ucapnya.
Ari juga berharap bahwa kegiatan pengabdian itu bisa menjadi contoh bagi HIMA dan mahasiswa lain untuk lebih berkontribusi kepada kelestarian lingkungan. “Ini bisa menjadi contoh bagi mahasiswa dan himpunan lain bahwa kita hidup di dunia ini juga harus berkontribusi terhadap kelestarian lingkungan,” katanya.
Penulis: Edwin Fatahuddin
Editor: Feri Fenoria
Baca Juga:
Cegah Abrasi, FST UNAIR dan Masyarakat Tanam Mangrove di Pesisir Gresik
