Universitas Airlangga Official Website

Kenalkan Budaya Kepada Masyarakat melalui Konten

Syifa Shafira Azzahra, Wisudawan Terbaik S2 Fakultas Ilmu Budaya (foto: dok pribadi)

Setiap langkah merupakan progres dan progres itulah yang membuat lebih dekat dengan tujuan” 

UNAIR NEWS – Ingin bermanfaat bagi orang lain, menjadi alasan utama Syifa Shafira Azzahra untuk melanjutkan studi S2 Kajian Sastra dan Budaya. Ia berhasil menyelesaikan studi magisternya selama satu tahun dengan IPK 3,93 sekaligus menjadi wisudawan terbaik pada wisuda 244 Universitas Airlangga (UNAIR). 

Kecintaan terhadap ilmu sastra dan budaya, membuat Shafira tidak pantang menyerah menyelesaikan studi dengan cepat. Lebih lanjut, ia masuk S2 Kajian Sastra dan Budaya UNAIR melalui program fast track. Tidak mudah baginya untuk menyelesaikan skripsi bersamaan dengan penyusunan proposal tesis. 

Shafira mengatakan bahwa pengalaman paling berkesan saat kuliah yakni ketika menjalani magang di Noice sebagai audiobook creative, Jakarta. Padatnya perkuliahan ditambah lagi kegiatan magang, mengharuskannya untuk pulang pergi Surabaya-Jakarta. Ia menambahkan bahwa pengalaman tersebut terasa sulit dilewati, namun ia mengatasinya dengan manajemen waktu yang baik. 

“Sebenarnya memang dari awal ingin melanjutkan studi lebih tinggi, kebetulan pada saat itu saya tinggal menyelesaikan skripsi dan program fast track FIB dibuka. Saya menyadari bahwa ketertarikan terhadap kebudayaan muncul pada saat menulis proposal skripsi dengan kajian linguistik budaya, karena keseruan untuk mempelajari manusia dari berbagai aspek,” jelasnya. 

Shafira tidak menyangkal bahwa ia pernah merasa burn out, lalu ia mengatasinya dengan melakukan istirahat sejenak. Keluarga dan teman-teman sekitarnya juga menjadi alasan Shafira untuk dapat bangkit hingga mampu menyelesaikan studi ilmu yang ia senangi.  

Melalui ilmu yang ia pelajari, Shafira ingin terus memberikan manfaat tentang kebudayaan melalui konten kreator. Keinginannya mewujudkan konten yang trend dan relevan, serta tentunya berbobot untuk ditonton masyarakat. Lebih lanjut, menurutnya dengan mengenyam pendidikan lebih tinggi mampu berbagi ilmu melalui konten yang kredibel. 

“Pesan mama yang selalu saya ingat yakni kita ini bukan orang kaya, yang mampu menolong masa depan kita adalah pendidikan. Saya sangat yakin bahwa setiap langkah yang kita lakukan itu adalah progres dan progres itulah yang membuat kita lebih dekat dengan tujuan,” ungkapnya. 

Shafira berpesan kepada rekan-rekan mahasiswa, bahwa meski banyak kesibukan , jangan sampai melupakan kewajiban untuk terus belajar. Membuat skala prioritas merupakan kunci untuk melakukan berbagai kegiatan, agar tujuan yang setiap orang inginkan bisa tercapai. “Saya berharap kepada seluruh mahasiswa UNAIR, jangan bandingkan diri kita dengan orang lain, tetapi bandingkan diri kita saat ini dengan sebelumnya,” pungkasnya.  

Penulis: Muhammad Akmal Syawal 

Editor: Ragil Kukuh Imanto