UNAIR NEWS – Muhammad Zulfan Akbar dan Gregorius Putra Bernatin resmi menerima tanggung jawab sebagai ketua dan wakil ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Keluarga Mahasiswa Fakultas Psikologi (KM FPsi) periode tahun 2023. Atas mandat ini, keduanya sepakat untuk mengunggulkan matriks kerja bernama Reformasi Cakrawala.
Pemetaan SDGs
Melalui sistem ini, keduanya ingin melakukan pemetaan dan evaluasi terhadap program kerja (proker) tahun-tahun sebelumnya berdasarkan konsep Sustainable Development Goals (SDGs). Reformasi Cakrawala akhirnya menghasilkan beberapa perubahan baru, di antaranya yakni pembentukan biro, pengembangan organisasi, hingga penambahan lini kepemimpinan baru dalam bidang-bidang tertentu.
“Tujuannya agar dapat mengefektifkan serta melakukan perbaikan-perbaikan pembuatan proker, dalam rangka mendukung terwujudnya SDGs,” sebut Zulfan selaku ketua BEM.
Tingkatkan Partisipasi Mahasiswa
Perubahan yang dibuat diharapkan juga dapat menjadi langkah awal bagi BEM untuk menciptakan benefit baik bagi pengurus dan anggota BEM FPsi. Hal ini nantinya secara berkelanjutan dapat menjadi solusi dalam meningkatkan kontribusi mahasiswa.
“Matriks ini membuat program kerja yang ada di BEM KM Fakultas Psikologi tepat sasaran sesuai dengan visi dan misi dari BEM maupun Keluarga Mahasiswa Fakultas Psikologi, sehingga eksistensi dari BEM itu sendiri tetap dapat terjaga,” ungkapnya.
Wujudkan Harapan Mahasiswa
Definisi Cakrawala yang juga dijadikan sebagai nama kabinet dimaknai sebagai batas pandang, sehingga kabinet ini diharap mampu mewujudkan harapan kolektif dan individu dari mahasiswa yang tidak terbatas.
“Kami percaya akan kebaikan dari suatu perubahan. Artinya, kami ingin Kabinet Cakrawala selain mengembangkan program yang sudah ada juga dapat menemukan keunikannya sendiri dan membawa kebermanfaatan bagi mahasiswa FPsi,” jelasnya.
Gregorius selaku wakil ketua BEM FPsi berharap semangat dalam makna yang terkandung dalam nama Cakrawala dapat menjadi sumber energi bagi kinerja BEM.
“Harapannya, semangat ini dapat kami jadikan energi untuk meningkatkan eksistensi Organisasi Mahasiswa di berbagai tingkat, meningkatkan prestasi akademik maupun non-akademik, dan yang terpenting, menciptakan lingkungan sinergis yang membuat seluruh stakeholder di Fakultas Psikologi dapat berkolaborasi untuk kepentingan bersama,” sebutnya. (*)
Penulis : Stefanny Elly
Editor : Binti Q. Masruroh
