UNAIR NEWS – Dewasa ini, podcast menjadi alternatif hiburan yang sedang naik daun utamanya di kalangan anak muda. Genre yang digemari pun beragam mulai dari komedi, misteri, sosial budaya, olahraga, hingga seni dan hiburan.
Melihat permintaan pasar yang kian meningkat ini, podcast dapat menjadi sarana untuk mengasah kreativitas di bidang media digital, tidak terkecuali juga bagi para pelajar atau mahasiswa. Seperti yang telah kita ketahui, sekarang ini banyak bermunculan podcaster, sebutan bagi pembuat podcast, yang rutin mengunggah podcast mereka di platform digital.
Pembuatan podcast tentu memerlukan perencanaan yang matang. Hal ini sebagaimana diungkapkan Dr Ing Hestiasari Rante ST MSc pada gelaran webinar bertajuk “New Journaling Strategy: Improve Skills by Creating Interesting Content on Podcast,” Minggu (24/7/2022). Pada gelaran yang diselenggarakan oleh BSO Insight FPsi UNAIR ini, ia mengungkapkan bahwa dengan membuat perencanaan matang sebelum membuat podcast, akan membantu kita dalam memproduksi podcast ke depannya.
Berikut ini adalah beberapa kiat yang Dr Hestiasari berikan untuk mempersiapkan sebuah podcast.
1. Menentukan story (niche) dan tujuan dari podcast
Tahapan pertama yang harus dilakukan adalah menentukan story, cerita yang ingin kita sampaikan kepada audiens. Dalam dunia podcast, story seringkali disebut dengan niche.
“Niche ini satu topik besar agar cerita podcast kalian tidak akan keluar topik,” terang Dr Hestiasari. Niche ini bersifat bebas dan biasanya terkait dengan selera (interest) si podcaster.
Setelah menentukan niche, langkah selanjutnya adalah menentukan tujuan dari podcast yang akan kita buat. “Apa harapan yang ingin dicapai dan tentukan kenapa sampai ingin membagikan hal itu. Goal ini harus tetap dijaga supaya kita tetap bisa membuat podcast dari satu episode ke episode lain,” tegas ketua prodi Teknologi Rekayasa Multimedia PENS (Politeknik Elektronika Negeri Surabaya) ini.
2. Mengenali audiens podcast
Mengenali audiens penting penting dilakukan agar kita dapat memproduksi sebuah podcast sesuai dengan minat (interest) dari audiens podcast tersebut. “Penting sekali untuk melihat interest dari audiens kita, umur mereka ada di rentang berapa, lokasi mereka, dan beberapa informasi demografis lainnya itu perlu kita pikirkan sedari awal,” tutur Dr Hestiasari.
3. Menentukan format podcast dan outline episode
Sebenarnya, tidak ada format standar dari pembuatan podcast. Namun, biasanya terdapat empat jenis format yang banyak digunakan dalam pembuatan podcast seperti format monolog, interview, cohosted, dan multihosted.
Durasi dalam pembuatan podcast pun tidak dibatasi. “Tidak ada durasi standar yang fiks. Yang paling sering adalah 30-60 menit. Itu sudah include ada jingle di awal dan Akhir podcast,” jelas Dr Hestiasari.
Dalam membuat podcast, penting juga untuk menentukan poin-poin atau judul dalam setiap episode yang kita buat. Hal ini sangat penting untuk ditentukan di awal pembuatan. “Jadi, jangan sekali-kali mulai merekam kalau kalian belum ada outline dari podcast kalian karena ini yang akan menolong kalian untuk hidup,” saran Dr Heastiasari.
4. Menentukan teknik bercerita
“Kalian harus punya dasar-dasar teknik bercerita yang baik yang bisa kalian gunakan untuk menyampaikan isi dari podcast kalian,” tutur Dr Hestiasari. Biasanya, teknik yang banyak digunakan adalah teknik beginning-middle-ending. Ada juga podcaster yang menggunakan teknik yang biasanya digunakan para penulis buku yaitu set up-confrontation-resolution.
“Ketika kita memulai podcast, jangan tiba-tiba langsung bercerita. Harus dimulai dulu dengan fase introduction. Kalau sudah selesai masuk ke inti. Terakhir, jangan langsung kabur, ditutup dulu acaranya,” terangnya.
5. Mempersiapkan perangkat pembuatan podcast
Bagi podcaster pemula, Dr Hestiasari menyarankan agar minimal memiliki perangkat-perangkat seperti mikrofon yang memiliki selubung busa, mixer, dan laptop atau PC.
“Ada baiknya kalian punya mixer. Mixer ini buat ngatur level audio kalian. Mixer ini sangat berguna misal ada beberapa kalau mau bikin format multihost,” tuturnya.
6. Mempromosikan podcast di media sosial
“Yang tidak boleh dilupakan adalah jangan didiamkan saja podcastnya. Tidak akan jadi podcast kalau kalian tidak mempromosikan podcastnya,” ujar Dr Hestiasari. Setelah mengunggah satu episode podcast, kita dapat mempromosikannya melalui media sosial.
“Dengan mempromosikan itu, audiens yang seringkali menanti-nantikan episode kalian jadi tahu kalau sudah ada episode baru yang di-publish oleh podcaster,” pungkasnya.
Penulis: Agnes Ikandani
Editor: Nuri Hermawan