UNAIR NEWS – Pusat Halal Universitas Airlangga (UNAIR) sukses menggelar Konferensi Halal Nasional, Airlangga KHAIR 2025. Acara tersebut berlangsung pada Rabu (25/6/2025) di ruang Dayak dan ruang Rote, lantai 4 gedung ASEEC Kampus Dharmawangsa-B UNAIR. Kegiatan ini menjadi wadah akademik untuk mempresentasikan hasil studi mereka mengenai isu-isu seputar halal, mulai dari ekosistem halal hingga regulasi sertifikasi.
Forum Akademik Mengenai Halal
Tak hanya dari UNAIR, banyak peserta juga berasal dari kampus-kampus lain seperti Universitas Negeri Jakarta dan instansi pendidikan lainnya. Mereka mengikuti sesi presentasi dalam parallel session. Menurut Tarissa Windy, salah satu panitia acara, kegiatan berjalan dengan lancar yang mampu menghadirkan kombinasi presentasi daring dan luring.
“Peserta yang hadir secara langsung umumnya berdomisili di Surabaya dan sekitarnya, tapi secara keseluruhan acara berlangsung tertib dan lancar. Topik yang dibawakan juga menarik seperti topik regulasi dalam ekosistem halal,” ujarnya.
Asah Diri, Lampaui Zona Nyaman
Salah satu presenter, Aisyah Sayidul Lintang dari Sidoarjo, mengungkapkan kebanggaannya bisa ikut serta dalam forum ini. Ia mengaku bahwa kesempatan ini menjadi langkah untuk mendorong diri agar terus berkembang, sekaligus menjadi pengalaman berharga dalam karier akademiknya.
“Ini pertama kalinya saya ikut seminar presentasi di luar daerah. Selain karena topiknya relevan dengan jurusan saya, saya juga ingin menantang diri keluar dari zona nyaman,” ujarnya Aisyah.
Setiap peserta mendapakan waktu selama 15 menit untuk presentasi per kelompok dan sesi tanya jawab. Dalam waktu singkat itu, mereka mempresentasikan latar belakang penelitian, metode, hasil, hingga pembahasan studi yang telah dikirim saat registrasi. Dari sesi ini, harapannya akan lahir publikasi ilmiah yang mengangkat tema halal.
Melalui seminar paralel ini, Pusat Halal UNAIR berupaya membangun ruang diskusi dan kolaborasi bagi akademisi muda dalam mendalami isu halal dari berbagai perspektif. Kegiatan ini tidak hanya memperkuat ekosistem akademik, tapi juga membuka peluang untuk kontribusi nyata dalam pengembangan sistem halal nasional melalui penelitian yang relevan.
Penulis: Rosa Maharani
Editor: Yulia Rohmawati
