Universitas Airlangga Official Website

Lensa Rosdiana, Alumni UNAIR yang Sukses Bangun Lembaga Konsultan Data

Lensa Rosdiana Safitri Stat MSi (foto: dok pribadi)
Lensa Rosdiana Safitri Stat MSi (foto: dok pribadi)

UNAIR NEWS – Universitas Airlangga (UNAIR) terus melahirkan alumni berprestasi yang aktif berkontribusi bagi masyarakat. Salah satunya adalah Lensa Rosdiana Safitri Stat MSi, yang kini sukses membangun Griya Statistika. Lulusan Fakultas Sains dan Teknologi (FST) UNAIR itu sukses membangun lembaga konsultasi dan edukasi di bidang analisis data. Lensa menyelesaikan studi S1 Statistika pada 2018 dan meraih gelar S2 Matematika jalur by research pada 2024 dengan IPK sempurna.

Lensa Rosdiana sudah memulai perjalanannya membangun Griya Statistika sejak tahun 2017, ketika ia masih menjadi mahasiswa semester akhir. Awalnya, Lensa hanya membantu teman-temannya dalam analisis data tanpa niat menjadikannya bisnis. “Semua berkembang secara alami dari mulut ke mulut,” ungkapnya. 

Sebelum lulus, Lensa sempat bekerja sebagai konsultan statistika di sebuah perusahaan swasta. Pengalaman tersebut memperdalam pemahamannya tentang dunia konsultasi data. Pada 2022, ia memutuskan untuk keluar dari pekerjaannya dan menghidupkan kembali Griya Statistika secara mandiri, sekaligus melanjutkan studi S2. 

Pada 2024, kegigihan Lensa berhasil membawa Griya Statistika lolos seleksi sebagai startup binaan Airlangga Startup and Innovation (ATAVI). “Melalui fasilitas kantor inwall, mentoring bisnis, hingga akses ke investor, lembaga yang saya jalankan terus berkembang dan saat ini tengah menjalani proses peresmian sebagai badan hukum CV,” ujar Lensa. 

Lensa mengungkapkan bahwa Griya Statistika bukan hanya sebagai jasa olah data, tetapi juga lembaga edukasi. Di bawah motto Partner Terbaik Penelitianmu #BukanJoki, ia menegaskan pentingnya kejujuran dalam penelitian. “Kami ingin menjadi lembaga konsultasi yang profesional dengan mengedepankan integritas dan kredibilitas,” ujarnya.

Griya Statistika telah membantu ribuan mahasiswa dan peneliti dari berbagai jenjang pendidikan, termasuk yang berasal dari luar negeri. Lensa menceritakan bahwa beberapa kliennya bahkan mampu meraih predikat lulusan terbaik. “Selain itu, lebih dari 1.000 peserta telah mengikuti pelatihan yang kami adakan di Griya Statistika, mencakup berbagai universitas ternama seperti UNAIR, ITS, IPB, hingga University of Leeds dan Chulalongkorn University,“ ungkap Lensa

Perjalanan membangun Griya Statistika tidak selalu mulus. Lensa sempat menghadapi berbagai tantangan, mulai dari keterbatasan modal di awal usaha, persaingan dengan jasa joki, serta tantangan dalam manajemen tim. “Kami mengatasi ini dengan membangun kepercayaan klien, menjaga integritas, dan membentuk tim yang solid,” katanya.

Ke depan, ia berencana memperluas layanan Griya Statistika dengan mengadakan pelatihan intensif, meningkatkan kolaborasi dengan universitas dan institusi penelitian, serta mendukung riset berbasis data yang berkualitas. “Saya ingin Griya Statistika menjadi lebih dari sekadar layanan konsultasi, tetapi juga pusat edukasi bagi mereka yang ingin memahami statistik secara mendalam,” tambahnya.

Penulis: Hana Mufidatuz Zuhrah

Editor: Edwin Fatahuddin