UNAIR NEWS – Madu hitam memiliki potensi untuk mempercepat penyembuhan luka yang terinfeksi bakteri Staphylococcus Aureus. Menurut Dr. Willy Sandhika dr., M.Si., Sp.PA(K) Dosen Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (UNAIR), madu hitam yang memiliki rasa pahit memiliki manfaat lebih banyak dari pada madu biasanya.
Efektifitas madu hitam dalam penyembuhan luka dibuktikan Dr. Willy Sandhika beserta rekan peneliti lainnya untuk meneliti manfaat pemberian madu terhadap penyembuhan luka yang terinfeksi bakteri. Ada 24 ekor tikus putih galur wistar yang digunakan sebagai model percobaan yang dibuat luka sayat pada kulit punggung tikus dan dibagi menjadi 4 kelompok.
Baca juga: