UNAIR NEWS – Magister Manajemen FEB UNAIR kembali meraih penghargaan Top CSV Award 2022 setelah meraih penghargaan yang sama pada tahun lalu. Program CSV Award 2022 diadakan oleh INFOBRAND.ID bersama TRAS N CO Indonesia dan Universitas Airlangga disambut antusias perusahaan di Indonesia. Rentang waktu penjurian dilakukan pada Oktober (31/10/2022) hingga November (3/11/ 2022).
Penghargaan tersebut diraih Magister Manajemen FEB UNAIR (MM FEB UNAIR) dengan menjalankan program Creativepreneur Going Global. Menurut dosen pengajar Departemen Manajemen Dr Gancar Candra Premananto SE MSi Creativepreneur Going Global merupakan salah satu implementasi dari tugas Mata Kuliah Etika Bisnis dan CSV (Creating Shared Value). Mata kuliah tersebut memberikan experiential dan project based learning kepada para mahasiswa.
“Mahasiswa diharapkan dapat membuat event secara berkelompok, sebuah kegiatan University Social Responsibility (USR) yang inovatif, sesuai dengan aktivitas utama (core business) dari MM FEB Unair, berkaitan dengan salah satu SDG, namun tetap low budget high SROI (Sustainable Return on Investment),” ucapnya.
Program Creativepreneur Going Global merupakan rangkaian kegiatan yang berkaitan satu sama lain. Yakni, membuat talk show di program televisi JTv, memberi penghargaan bagi UMKM kreatif, serta membuat situs e-commerce untuk UMKM yang dikembangkan mahasiswa.
Dr Gancar menjelaskan bahwa rangkaian program Creativepreneur Going Global itu sesuai dengan implementasi poin SDG 4 Peningkatan Kualitas Pendidikan, SDG 8 untuk pertumbuhan ekonomi dan 17 untuk partisipasi dalam mencapai tujuan bersama. Program itu diharapkan memiliki dampak keberlanjutan untuk terus dimanfaatkan bagi kepentingan UMKM.
“MM FEB Unair merupakan peserta satu-satunya peserta dari dunia pendidikan dengan peserta lain berasal dari perusahaan BUMN dan swasta,” katanya.
Dr Gancar juga menjelaskan tentang CSV (Creating Shared Value). CSV adalah Corporate social responsibility (CSR) yang Strategik. Bukan hanya melakukan kegiatan CSR filantropi biasa, namun harus dapat memberikan value added bagi perusahaan juga.
“Sehingga dampak CSV adalah ke luar (sosial-lingkungan) dan ke dalam (internal perusahaan), sedang CSR seringkali adalah perbuatan baik yang berjalan tanpa arah strategik,” ucapnya.
Dr Gancar menuturkan bahwa MM FEB UNAIR telah menyosialisasikan dan menggerakkan banyak perusahaan terutama BUMN untuk melakukan CSV. Hal itu dilakukan dengan melakukan berbagai pelatihan CSV dan SROI, pembentukan komunitas Penggerak CSV, mengadakan event penghargaan (TOP CSV Award dan ESDG award), serta pembuatan instrumen CSV meter.
“CSV meter sudah didaftarkan HaKI (Hak atas Kekayaan Intelektual)-nya atas nama Tri Raharjo dari Infobrand.id dan Dr Gancar C Premananto dari Manajemen FEB Unair,” tutupnya. (*)
Penulis: Muhammad Mu’afa Rahman
Editor: Binti Q. Masruroh