UNAIR NEWS – Memasuki minggu kedua pelaksanaan program Belajar Bersama Komunitas (BBK) ke-4 Universitas Airlangga (UNAIR), mahasiswa yang ditempatkan di berbagai wilayah, termasuk Kota Surabaya, terus menunjukkan dedikasi mereka dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Kelompok mahasiswa di Kelurahan Putat Gede, yang dipimpin oleh Tarissa Diandra Putri Wibowo dan dibimbing oleh Ibu Sri Musta’ina, dra., M.Kes sebagai Dosen Pembimbing Lapangan, berfokus pada dua aspek utama: perekonomian dan lingkungan.
Dalam bidang ekonomi, mahasiswa memanfaatkan potensi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang berkembang di Putat Gede. Berbagai UMKM, mulai dari penjual makanan dan minuman hingga produk seperti cat sepatu dan buket bunga, menjadi target bantuan mereka. Setelah melakukan survei dan diskusi dengan pihak kelurahan, mereka memilih dua UMKM—sebuah usaha buket bunga dan pisang lumer—untuk mendapatkan dukungan intensif. Bantuan yang diberikan mencakup re-branding, pembuatan akun media sosial, dan pendaftaran ke marketplace. Mereka juga mengadakan diskusi untuk mengatasi tantangan yang dihadapi UMKM dan mencari solusi yang inovatif. Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada UMKM tetapi juga melatih mahasiswa dalam berpikir kreatif dan kritis.
Selain itu, mahasiswa BBK 4 UNAIR menyelenggarakan sosialisasi dengan menghadirkan Ibu Maurisia Putri Permatasari, SE MSc yang membahas strategi mengelola bisnis berkelanjutan. Sosialisasi ini dirancang untuk membantu UMKM memanfaatkan digital marketing dan branding yang efektif, serta memfasilitasi diskusi konstruktif antara pembicara dan pemilik UMKM.
Untuk mendukung kebersihan lingkungan, kelompok mahasiswa turut berpartisipasi dalam kerja bakti yang diadakan oleh warga RT 02/RW 04. Kerja bakti ini merupakan kegiatan rutin bulanan yang bertujuan membersihkan lingkungan sebagai persiapan untuk acara sedekah bumi yang dijadwalkan pada 21 Juli 2024 oleh kelurahan Putat Gede. Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya berkontribusi pada peningkatan lingkungan tetapi juga mempererat hubungan dengan masyarakat setempat.
Selain itu, dua mahasiswa dari kelompok Putat Gede juga memberikan dukungan terhadap program yang diinisiasi oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), yaitu Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH). “Kami sangat senang bisa terlibat langsung dan berbagi pengetahuan yang kami miliki dengan para orang tua di Putat Gede,” ujar Tarissa, Ketua Kelompok Putat Gede 1 dan salah satu pemateri SOTH.
Penulis: Tim KKN BBK 4 Putat Gede
Editor: Yulia Rohmawati
