UNAIR NEWS – Mahasiswa UNAIR kembali meraih prestasi gemilang yaitu Emilda Putri Aulia, mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK UNAIR) dan Sirojuddin Kholil Muhammad, mahasiswa Teknik Biomedis, Fakultas Sains dan Teknologi (FST) dalam Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ONMIPA) 2023 di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada (17/6/2023).

Mereka berhasil mendapatkan medali perak dalam bidang kimia dan medali perunggu dalam bidang biologi. Untuk mencapai hal ini merupakan tak mudah bagi keduanya. 

Persiapan  yang matang

Afri Andrianto selaku pendamping selama ONMIPA menuturkan bahwa dalam kompetisi itu tim UNAIR telah mempersiapkan dengan matang dari satu tahun sebelumnya. Hal ini guna memberikan yang terbaik dalam mewakili UNAIR. 

Tim UNAIR harus melalui proses seleksi yang cukup panjang dan menyisakan 12 peserta terbaik yang maju dalam ONMIPA 2023. “Selama seleksi peserta berlangsung, kami juga memberikan bimbingan dan drilling pada peserta. Tujuannya agar mereka memiliki bekal untuk bersaing dan berkompetisi,” tutur Afri Andrianto.

Sosok Afri Andrianto sebagai support system

Keberhasilan dari Emilda Putri Aulia dan Sirojuddin Kholil Muhammad tak lepas dari sosok Afri Andrianto. Sebagai dosen pembimbing, ia juga memberikan dukungan moral dan moril atas para pesertanya untuk tetap semangat dalam berkompetisi. 

Ia dalam kompetisi ini juga menggandeng dosen lainnya, salah satunya ibu Dwi Ratri Mitha untuk memberikan drilling selama kompetisi. Hal ini Afri lakukan untuk membentuk para peserta UNAIR memiliki jiwa juara dan pantang menyerah.

“Harapannya setelah kompetisi ini, mahasiswa UNAIR terus mencetak prestasi yang gemilang dan mengharumkan nama almamater dalam nasional. Hal ini merupakan tugas kita bersama untuk mempertahankan prestasi yang telah diraih,” tungkasnya. 

Penulis: Satrio Dwi Naryo

Editor: Khefti Al Mawalia