UNAIR NEWS – Universitas Airlangga (UNAIR) telah memiliki program studi (prodi) ekonomi syariah. Ekonomi syariah UNAIR merupakan prodi pertama di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) sekaligus terbaik se-Indonesia. Pendirian prodi itu menjadi respons Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia yang sangat meminati bisnis dan keuangan yang berbasis syariah.
Menurut Koordinator Program Studi (Kaprodi) Ekonomi Syariah UNAIR Dr Bayu Arifianto SE MBA PhD, prodi tersebut kini berfokus pada aktivitas internasional. Meski demikian, bukan berarti mengesampingkan aktivitas nasional.
Dalam kesempatan wawancara pada Selasa (24/1/2023), Dr Bayu menyebut para pengajar dan sarana prasarana prodi telah mendapat rekognisi. Yakni, memiliki kualitas terstandar internasional.
Serapan Dunia Kerja
“Keterserapan lulusan program studi ekonomi syariah di dunia kerja, terutama bisnis dan keuangan ini, sangat tinggi. Karena, kita terus mengikuti perkembangan teknologi dan memfasilitasi passion mahasiswa,” tutur Bayu.
Selain bekerja di bidang perbankan, lulusannya tersebar di bidang wiraswasta, serta melanjutkan studi magister. Terutama beberapa alumni yang sudah berkancah di institusi, misalnya Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan Kejaksaan.
Terakreditasi Internasional
Prodi ekonomi syariah terus konsisten meningkatkan kualitasnya. Baik sisi pendidikan maupun institusi perguruan tinggi. Terbaru, prodi ekonomi syariah berhasil memperoleh akreditas internasional. Yakni ABEST 21 dan FIBAA. Bahkan Science and Technology Index (SINTA) menjadi yang tertinggi di Indonesia.
Sementara itu, Ketua Departemen (Kadep) Ekonomi Syariah UNAIR Dr Sri Herianingrum SE MSi mengaku sangat bangga akan perolehan tersebut. Hal itu merupakan salah satu aksi nyata prodi ekonomi syariah UNAIR dalam terus berupaya meningkatkan kualitasnya.
Dr Sri bersama tim dosen sudah menyiapkan strategi dalam meningkatkan kinerja melalui penelitian. Di antaranya membuat camp-camp riset dosen, kemudian mengelompokkannya berdasar indeks Scopus.
Aktivitas Riset
Bidang penelitian, lanjut Sri, Departemen Ekonomi Syariah UNAIR membuat empat pusat riset untuk para akademisi. Yakni Center for Halal Industry Digitalization (CHID); Center for Innovative Islamic Investment and Capital Market (CIICAM); Center of Islamic Social Finance (CIFS); dan Center for Socio Economic Islamic Boarding School (CSEIBS).
Bukan hanya empat pusat riset, prodi ekonomi syariah juga menyediakan fasilitas lain sebagai penunjang aktivitas penelitian. Misalnya, laboratorium perbankan, keuangan syariah, dan laboratorium koperasi digital. Termasuk memfasilitasi aktivitas MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka).
Dengan adanya fasilitas tersebut, mahasiswa dapat mengasah kemampuan dan skill bidang ekonomi syariah secara optimal. Tentu agar para akademisi kian tertantang dan semangat menerapkan riset dalam tugas-tugas kuliah.
Sebagai informasi, UNAIR juga akan mengadakan pameran pendidikan bertajuk Airlangga Education Expo (AEE) 2023 pada 3 – 5 Februari 2023. Tempatnya di Airlangga Convention Center Kampus MERR (C).
AEE sejak 2019 itu bertujuan memperkenalkan prodi di lingkungan UNAIR kepada masyarakat luas. Baik untuk siswa, guru, sekolah, maupun orang tua.
Penulis : Sintya Alfafa
Editor: Feri Fenoria
