UNAIR NEWS – Untuk menunjang kinerja, karyawan maupun pimpinan perlu memiliki jiwa dan raga yang fit. Oleh karena itu, pegawai perlu ‘menggerakkan’ tubuhnya untuk berolahraga dan melakukan salat berjamaah sebagaimana waktu yang ditentukan.
Direktur Sumber Daya Manusia Universitas Airlangga, Dr. Purnawan Basundoro, S.S., M.Hum, telah mengimbau melalui surat edaran yang telah ia rilis sejak awal Februari 2016. Purnawan mengimbau kepada pimpinan, dan pegawai di lingkungan Kantor Manajemen UNAIR, fakultas, dan unit penunjang untuk melakukan senam pagi tiap Jumat, dan salat berjamaah di masjid atau musala di UNAIR.
“Saya berharap semua pegawai bisa berolahraga untuk menjaga kesehatan jasmani. Ketika keadaan jasmani sehat, maka diharapkan kinerja juga maksimal. Tentunya, kesehatan jasmani harus diimbangi dengan rohani. Nah, kalau yang rohani, bagi yang beragama Islam, saya mengimbau untuk melakukan salat berjamaah. Kalau yang non-Islam, silakan beribadah sesuai keyakinan masing-masing,” tutur Purnawan.
Berolahraga
Tiap Jumat pagi, di lingkungan UNAIR, termasuk rektorat, ada banyak karyawan dan pimpinan dengan senyum tersungging dan peluh yang menetes di halaman parkir mobil. Mereka menggerakkan tubuh mengikuti irama musik up beat dipandu dengan gerakan aerobik oleh instruktur senam. Mereka memiliki kesamaan, yaitu berwajah riang dan sesekali memekakkan kata-kata penyemangat.
Lama waktu senam berkisar antara 25-30 menit cukup membuat peserta senam terlihat mengusap peluh. Apalagi, beberapa diantara mereka, sebelum mengikuti senam, mereka melakukan pemanasan dengan berlari-lari mengelilingi area kampus C UNAIR.
Di lapangan futsal kampus C UNAIR, terlihat karyawan yang didominasi laki-laki itu memainkan futsal. Sebagian dari mereka mengenakan kaos jersey bernomor punggung pemain sepakbola klub favorit.
Usai melakukan olahraga pagi, ada kudapan dan makanan berat yang telah disediakan oleh panitia penanggung jawab. Menu kudapan dan makanan yang disediakan silih berganti. Terkadang panitia senam menyediakan segelas air mineral, susu kedelai, dan nasi bungkus. Untuk meramaikan suasana sekaligus motivasi, biasanya panitia atau instruktur memberikan bingkisan kepada peserta yang paling bersemangat.

Apabila di lingkungan rektorat kegiatan senam dan futsal dimulai pukul 07.00, di fakultas dan unit penunjang seperti RS UNAIR, senam biasanya dimulai sekitar pukul 06.00 – 06.30. Di Fakultas Kedokteran, misalnya, kegiatan senam yang berlangsung di depan gedung NIAS, dimulai sekitar pukul 06.00 dan diikuti oleh karyawan dan dosen. Di RS UNAIR, senam dilakukan di area indoor (auditorium lantai 8 RS UNAIR).
Prof. Dr. Nasronudin, dr., Sp.PD-KPTI, selaku Direktur Utama RS UNAIR, kegiatan senam ini berguna untuk membangun kebersamaan antarkaryawan. “Ini justru sifatnya sukarela dan itu sangat bagus. Selain itu, senam diharapkan bisa mengendorkan saraf dari hiruk-pikuk pekerjaan, meningkatkan daya pikir karyawan agar lebih cerdas dan cermat dalam bekerja,” terang Prof. Nasron.
Salah satu karyawan Poli Rawat Jalan RS UNAIR, Purwanti, merasa senang dengan kegiatan senam rutin tiap hari Jumat. Menurut Purwanti, kegiatan senam memang perlu untuk membangun kebersamaan para karyawan dan pimpinan.
“Sekalian sarana refreshing dan mengenal antar karyawan dari unit yang berbeda,” kata Purwanti. (*)
Penulis: Okky Putri Rahayu dan Defrina Sukma S.