Universitas Airlangga Official Website

Pererat Hubungan Kerja Sama, SIKIA adakan Halal Bihalal dengan Stakeholder

Foto Bersama Direktur Utama SIKIA beserta ibu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Daerah SEKDA Banyuwangi, dan Ketua IKA UA Banyuwangi (Sumber: SIKIA UNAIR)
Foto Bersama Direktur Utama SIKIA beserta ibu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Daerah SEKDA Banyuwangi, dan Ketua IKA UA Banyuwangi (Sumber: SIKIA UNAIR)

UNAIR NEWS – Menyambut awal bulan Syawal dalam kalender Hijriah, Sekolah Ilmu Kesehatan dan Ilmu Alam (SiKIA) Universitas Airlangga di Banyuwangi menyelenggarakan acara Halal Bihalal Bersama Civitas Akademika di Aula Kampus SIKIA Mojo. Selain kehadiran dari civitas akademika internal SIKIA, berbagai Stakeholder yang bekerjasama dengan program studi di SIKIA UNAIR Banyuwangi hadir dalam acara tersebut. Mulai dari Sekretaris Daerah, DInas Kesehatan, Dinas Pertanian, Dinas Perikanan, PDHI Jatim IV, Shrimp Club Indonesia, dan masih banyak lainnya.

Direktur SIKIA UNAIR, Prof Dr Soetojo dr Sp U (K) bersyukur acara dapat kembali terlaksananya halal bihalal secara luring sehingga dapat kembali bersua bersama. Kesempatan yang baik tersebut dapat digunakan sebagai ajang silaturahmi untuk semakin merekatkan hubungan dan saling bermaafan. 

“Halal bihalal selama setahun ada hal yang kurang berkenan antara staf pendidikan, direktur, dosen, hingga stakeholder,” katanya dalam acara Halal Bihalal yang diadakan pada Sabtu (6/5/2021).

Guru Besar Urologi UNAIR tersebut menuturkan bahwa pertemuan bersama harus diadakan sesering mungkin. Supaya koordinasi tugas dalam pendidikan dapat berjalan dengan lancar. Tak dapat dipungkiri, SIKIA UNAIR sebagai institusi pendidikan tinggi tidak dapat berdiri sendiri, namun harus berdiri dan berkolaborasi bersama stakeholder disekitarnya. Hal tersebut terwujud dalam terus meningkatnya kualitas dari SIKIA UNAIR.

“Akselerasi SIKIA dalam akreditasi, perlombaan dan scopus. Memang hal tersebut yang diharapkan oleh Rektor UNAIR untuk terjadi peningkatan dalam fokus ilmu kesehatan dan alam,” tuturnya.

Direktur SIKIA UNAIR Banyuwangi menyampaikan Sambutanna (Sumber: SIKIA UNAIR)
Direktur SIKIA UNAIR Banyuwangi menyampaikan Sambutanna (Sumber: SIKIA UNAIR)
Pemda Siap Bantu Percepatan Penataan Akses dan Tanah

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Daerah SEKDA Banyuwangi, Drs Dwi Yanti

mengungkap kegiatan halal bihalal itu dapat menjadi jembatan komunikasi dan silaturahmi yang telah terjalin dengan baik agar tidak terputus. Pemkab Banyuwangi juga berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan SIKIA UNAIR Banyuwangi dari waktu ke waktu maupun dalam pembangunan nantinya.  Beliau menyoroti akses keluar masuk kampus Mojo yang akan dikembangkan dengan cara pencarian jalan keluar alternatif.

“Akhirnya terjadi 3 perubahan dari tiga perubahan dari PDD, PSDKU dan kemudian SIKIA. Pastinya kita akan sahkan dengan nama menjadi kampus Mojo. Sesuai dengan yang telah dinamakan oleh UNAIR,” ungkapnya.

Dukung Kehadiran Kedokteran UNAIR Kampus Banyuwangi

Ketua IKA UNAIR Banyuwangi, Dr Widi Lestariono menuturkan dengan akan digunakannya RSUD Blambangan sebagai Rumah Sakit Pendidikan Utama bagi S1 Kedokteran di tahun mendatang. Tentu menjadi angin segar bagi Rumah Sakit yang baru ditetapkan sebagai RS tipe B tersebut. Sebab memang RSUD Blambangan telah menjadi layanan kesehatan rujukan nasional untuk Kardiovaskular, Urologi dan nefrologi, Diabetes Melitus, Cancer, dan stroke.

“Insyaallah akan menjadikan SIKIA akan menjadi utama bagi kehadiran FK. Dukungan SIKIA UNAIR untuk RSUD akan menjadi sangat bermakna,” ungkap Direktur RSUD Blambangan Banyuwangi tersebut.

Diakhir sambutannya, alumni FK UNAIR tersebut mendukung setiap program yang dijalankan SIKIA UNAIR dimulai dengan komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi. Sehingga akan menghadirkan sinergitas luar biasa untuk mensukseskan program yang dibentuk.

Penulis: Azhar Burhanuddin

Editor: Feri Fenoria