“Latihan Rutin Pakarsajen” atau disingkat dengan “Larut Sajen”. Nama tersebut merupakan bentuk dari harapan baru yang akan meningkatkan kualitas SDM dalam segi soft skill dan juga melestarikan budaya agar tidak fana.
Kegiatan Larut Sajen ini akan dilaksanakan setiap minggunya di hari selasa dan kamis, bersama tentor eksternal dan tentunya juga, tentor internal. Hal tersebut dilakukan karena butuhnya teman – teman Pakarsajen dalam mengembangkan skill karawitan agar tertata atau teratur, sehingga nantinya dapat menghasilkan mahasiswa yang berbakat dibidang seni karawitan. Bakat tersebut tidak hanya disimpan untuk diri sendiri melainkan akan ditunjukan pada saat pementasan di acara Ambal Warsa (Ulang tahun BSO Pakarsajen), sehingga publik dapat menikmatinya, sekaligus ajang untuk menarik mahasiswa lain agar tertarik ikut bergabung dan belajar di BSO Pakarsajen.
“Melalui Larut Sajen ini diharapkan dapat menghidupkan kembali jiwa berkesenian mahasiswa FIB, kemudian dapat mewadahi minat dan bakat mahasiswa FIB di bidang kesenian gamelan, sehingga mahasiswa mampu mengembangkan soft skill di bidang kebudayaan karawitan”, ungkap Anugrah Hamdani selaku Ketua BSO Pakarsajen 2023.
Harapan tidak akan berjalan tanpa usaha, maka dari itu Larut Sajen ini diusahakan oleh teman – teman BSO Pakarsajen agar terlaksana sesuai jadwal. Anugrah Hamdani menyebut bahwa BSO Pakarsajen akan selalu terbuka bagi siapapun yang tertarik untuk belajar bersama khususnya mahasiswa FIB Unair. Jadi, tidak ada alasan lagi bagi teman – teman mahasiswa yang ingin bergabung dan belajar seni gamelan di BSO Pakarsajen.
