Mahasiswa Ilmu Sejarah Daffa Revanza memakai bendera almamater UNAIR setelah peraihan juara (Foto: Istimewa)
Penulis: Nur Aina Mahfud | Editor: Rafli Noer Khairam
Mahasiswa Ilmu Sejarah berhasil mengharumkan nama Fakultas Ilmu Budaya (FIB), Universitas Airlangga (UNAIR) di kancah internasional. Dia adalah Daffa Revanza Sofiano yang sukses merebut juara 2 Pencak Silat Championship on Male Collage/Adult Match Category dalam Indonesia Paku Bumi Open 11th International Championship 2023.
Paku Bumi Open 11th International Championship 2023 merupakan kompetisi internasional yang diikuti oleh atlet-atlet dalam negeri maupun mancanegara. Kegiatan tersebut diselenggarakan di GOR ITB Jatinangor, Bandung. Kompetisi tersebut terdiri dari berbagai tingkatan mulai SD, SMP, SMA, hingga dewasa.
Daffa menuturkan bahwa kompetisi tersebut menjadi lomba pencak silat pertama yang diikutinya sekaligus mengantarkannya menjadi juara. Sebelumnya, Daffa mulai tertarik belajar pencak silat dari media sosial. Dirinya mengaku tertarik menekuni seni bela diri pencak silat untuk berolahraga dan melestarikan kebudayaan Indonesia.
“Awalnya, saya mengetahui tentang pencak silat itu dari media sosial. Jadi, saya tertarik untuk belajar hal tersebut. Sembari saya berolahraga juga mengembangkan kebudayaan bangsa Indonesia,” ungkapnya.
Pada akhir, Daffa juga memberikan tips dan trik menjadi juara dan pesan kepada mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya (FIB) untuk terus memanfaatkan kesempatan selama berkuliah di Universitas Airlangga (UNAIR).
“Pertama, restu orang tua sangatlah penting terutama ibu. Kedua, rajin berlatih karena sekuat apapun restu orang tua jika tidak berusaha akan sia-sia. Yang terakhir, mental karena suasana saat berlatih dan pertandingan akan sangat berbeda,” ucap Daffa.
“Pesan untuk teman-teman jangan menyia-nyiakan kesempatan selama kuliah. Terus berprestasi untuk membanggakan orang tua, mengangkat nama Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dan Universitas Airlangga (UNAIR) semakin terkenal di masyarakat,” pungkasnya. (*)
