Foto bersama BEM FIB Unair dengan MPP UMS dan SRC UniKL MFI
Sumber : Dokumentasi Hublu BEM FIB UNAIR
Surabaya, 16 November 2024 – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga (FIB UNAIR) kembali mencetak kesuksesan gemilang melalui penyelenggaraan “Student Council International Symposium for Indonesia-Malaysia Relations”. Kegiatan yang digagas oleh Kementerian Hubungan Luar BEM FIB UNAIR ini menjadi tonggak baru dalam mempererat kolaborasi antar organisasi mahasiswa di Indonesia dan Malaysia.
Simposium internasional yang berlangsung secara daring melalui Zoom dan live streaming YouTube ini berhasil menarik lebih dari 1.200 peserta dari kedua negara. Mengusung tema “Empowering Student Councils with Inspiring Action”, acara ini menghadirkan sinergi antara BEM FIB UNAIR, Student Representative Council Universiti Kuala Lumpur Malaysia France Institute (SRC UniKL MFI), dan Majelis Perwakilan Pelajar Universiti Malaysia Sabah (MPP UMS). Tujuan utama simposium ini adalah memperkuat kolaborasi lintas budaya serta membangun hubungan strategis di ranah organisasi mahasiswa.
Dalam sambutannya, Wakil Presiden BEM FIB UNAIR, Azzahra Dewa Isatilova, menyoroti pentingnya peran mahasiswa sebagai aktor diplomasi. “Acara ini menjadi langkah strategis untuk memperluas relasi dan menciptakan ruang diskusi konstruktif antara mahasiswa Indonesia dan Malaysia. Kami bangga dapat memulai inisiatif ini sebagai gebrakan baru Kementerian Hubungan Luar,” ujarnya.
Simposium ini menghadirkan diskusi dan presentasi dari tiga pembicara yang merupakan perwakilan dari BEM FIB UNAIR, SRC UniKL MFI, dan MPP UMS. Berbagai topik penting dibahas, seperti kolaborasi budaya, pengembangan organisasi mahasiswa menuju internasionalisasi, hingga tantangan global yang dihadapi generasi muda kedua negara. Peserta tidak hanya memperoleh wawasan baru tetapi juga terinspirasi untuk menginisiasi program-program inovatif di organisasi masing-masing.
Acara ditutup dengan sesi tanya jawab yang menjadi momen untuk bertukar gagasan antara pembicara dan peserta dari kedua negara. Kesuksesan simposium ini semakin memperkokoh posisi BEM FIB UNAIR sebagai pelopor program internasionalisasi mahasiswa. Menteri Hubungan Luar BEM FIB UNAIR, Ilham Baskoro, mengungkapkan, *“Program ini adalah bagian dari strategi kami untuk memberikan branding internasional bagi BEM FIB UNAIR sekaligus membuktikan bahwa mahasiswa FIB UNAIR mampu menjadi agen diplomasi budaya di kancah global.”
Ketua pelaksana acara, Nanda Aliefira, menyampaikan harapannya agar simposium ini dapat menjadi agenda tahunan. “Respon dan partisipasi mahasiswa dari kedua negara sangat luar
biasa. Kami berharap program seperti ini terus berkembang untuk memberikan dampak positif yang lebih luas,” ujarnya.
Dengan terselenggaranya Student Council International Symposium for Indonesia-Malaysia Relations, BEM FIB Unair sekali lagi menunjukkan komitmennya dalam memperkuat hubungan internasional melalui kontribusi aktif mahasiswa sebagai penggerak diplomasi budaya dan kolaborasi lintas negara.
Penulis : Reporter Hublu BEM FIB UNAIR
