Universitas Airlangga Official Website

Tim Alterasi FIB UNAIR Raih Juara 2 Festival Film Pendek Surabaya 2022

Penulis: Ini Tanjung Tani | Editor: Rafli Noer Khairam

Tim Alterasi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga (FIB UNAIR) berhasil meraih Juara 2 dalam Festival Film Pendek Surabaya 2022 bertajuk Creativity Community Day 2022 untuk kategori pelajar dan mahasiswa yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Surabaya di Gedung Balai Pemuda Surabaya pada Minggu, 18 Desember 2022.

Lomba tersebut diselenggarakan dalam rangka kepedulian Pemerintah Kota Surabaya, khususnya Dinas Budaya dan Pariwisata Surabaya dalam peningkatan perfilman di Surabaya. Tim tersebut terdiri atas 5 orang dengan 3 di antaranya mahasiswa FIB, yaitu Ilham Baskoro, Natalia Rossa, dan Ahmad Jabir Hajjan Rasyidi dan 2 lainnya yaitu Reyhan Agung Putratanta dari FKM dan Muhammad Farhan Afif Mauludin dari FTMM.

Film yang disutradarai oleh Reyhan mahasiswa FKM ini mengangkat judul “Alterasi”. Film tersebut mengangkat tentang keragaman di Surabaya yang mencangkup aspek sosial, budaya dan pariwisata. Film tersebut juga mengambil tempat-tempat bersejarah di Surabaya yang dituangkan ke dalam cerita.

Sebelum membuat film, tim Alterasi terlebih dahulu melewati seleksi naskah dari bulan Agustus hingga September dan berhasil menjadi 10 naskah terbaik dari 72 naskah yang masuk. Kemudian, hal tersebut mengantarkan mereka untuk masuk ke tahap produksi film dalam 1 bulan. Dalam waktu 1 bulan tersebut, mereka berupaya untuk memaksimalkan pengambilan gambar serta proses editing.

“Untuk pembuatan film totalnya 1 bulan beserta editing, tapi sudah mulai dari Agustus untuk pembuatan naskah,” ucap Baskoro saat diwawancara bersama Sutradara.

Pada akhr, tim Alterasi berharap, lomba tersebut dapat menambah semangat mereka untuk terus membuat film ke depannya serta dapat mengikuti lomba film di tingkat Internasional.

“Semoga ke depannya bisa menembus kancah Internasional, bisa memproduksi film lebih banyak lagi, buat Ksatria Airlangga bisa terinspirasi mengikuti jejak kita agar tidak takut independen untuk berjuang di lomba-lomba terkait, pokoknya kerjasama tim harus diperkuat,” tukas Baskoro selaku Produser Film Alterasi.

Prestasi tersebut turut mendukung Fakultas Ilmu Budaya dalam pencapaian SDGs untuk poin Quality Education.