Universitas Airlangga Official Website

Lakukan Kerja Sama dengan UNAIR, Perwakilan International Institute for Asian Studies Leiden University Berkunjung ke Museum Etnografi

SURABAYA – ADM WEB | Pada Selasa (7/3/22), perwakilan dari International Institute for Asian Studies (IIAS) yang bertempat di Leiden University berkunjung ke Museum Etnografi, FISIP Universitas Airlangga. Kunjungan IIAS ke Universitas Airlangga bertujuan untuk mempersiapkan  konferensi bernama International Convention of Asia Scholars (ICAS), tahun 2024 mendatang. IIAS telah mengadakan rapat bersama wakil rektor dan jajarannya untuk membahas sebuah konferensi internasional yang akan dilaksanakan setelah Pemilu tahun 2024. Dalam konferensi tersebut, FISIP UNAIR bersama tiga fakultas lain, yaitu Fakultas Ilmu Budaya (FIB), Fakultas Kedokteran (FK), dan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) akan berkolaborasi untuk menjalankan sebuah konferensi untuk membahas keterikatan lembaga akademik di Afrika dan Asia Tenggara.

Delta Bayu Murti, S.Sos., M.A., selaku salah satu pengurus dari Museum Etnografi memandu kunjungan dari IIAS untuk melihat berbagai koleksi Museum Etnografi. Terdapat berbagai infografis yang diperkenalkan seperti tradisi pemakaman dari berbagai daerah, koleksi tulang manusia hingga fakta unik saat kematian terjadi. Ini membuat pengunjung dari perwakilan dari IIAS terpukau dengan keanekaragaman koleksi Museum Etnografi.

Lina Puryanti, S.S., M.Hum., Ph.D., selaku dosen Bahasa dan Sastra Inggris juga mengutarakan harapannya terkait kunjungan yang telah dilaksanakan oleh IIAS.

“Kita punya sesuatu yang unik dan bisa dilirik oleh dunia internasional, khususnya di konferensi ICAS yang pesertanya sangat besar. Kenapa memilih Surabaya sebagai hometown untuk ICAS, alasannya karena memang kota ini punya keunggulan dalam aspek history and society,” pungkas Lina.

Artikel ini mencerminkan poin ke-4 dan 17 Sustainable Development Goals yang dicanangkan oleh PBB. (VKE).